Categories: News UpdatePerbankan

Layanan Digital Mati, Nasabah DBS Singapura Terpaksa Gunakan Uang Tunai

Jakarta – Terganggunya layanan digital DBS Bank Singapura sejak Rabu, (24/11) lalu memaksa para nasabah untuk beralih menggunakan uang tunai untuk sementara. Mengutip dari channelnewsasia, beberapa nasabah Singapura kesulitan melakukan pembayaran dengan QR.

Meski perusahaan sudah menyatakan layanan kembali normal pada Kamis, (25/11) lalu, nasabah Bank DBS masih mengalami beberapa kesulitan. Situs downdetector.sg mencatat, meski terus menurun, masih terdapat laporan-laporan gangguan layanan pada Bank DBS hingga hari ini.

Mayoritas nasabah melaporkan soal kesulitan menggunakan mobile banking yang angkanya mencapai 41% laporan. Sementara itu, permasalahan Online Banking mencakup 31% laporan dan Mobile Login 24% laporan.

Permasalahan layanan digital ini bisa dibilang cukup membahayakan citra perbankan di masyarakat. Gangguan yang berkepanjangan membuat beberapa orang mulai berpikir untuk beralih layanan perbankan sehingga akhirnya merugikan bagi DBS Bank.

“Untuk seharian penuh, layanan belum juga pulih. Saya rasa ini saatnya beralih ke bank lain karena layanan digital (DBS) tidak bisa diandalkan,” seperti yang dikutip dari channelnewsasia.

Untuk mengatasi kejadian ini, Bank DBS juga sudah memperpanjang masa operasi kantor cabangnya. Perusahaan menambah 2 jam kerja kantornya untuk memastikan layanan tetap berjalan lancar.

Lebih jauh, Shee Tse Koon, Kepala DBS Singapura juga merilis video permintaan maafnya melalui akun Facebook dan Twitter Bank DBS. Ia dan timnya terus berupaya untuk menangani gangguan layanan digital yang ada.

“Sekali lagi, kami memahami kritisnya situasi ini dan meminta maaf akan ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh gangguan ini,” ujarnya. (*)

 

Editor: Rezkiana Np

Evan Yulian

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

6 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

6 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

8 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

8 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

10 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

10 hours ago