Jakarta– Dalam kehidupan bernegara, sebuah bangsa harus memiliki dua kunci utama yang dipegang teguh agar dapat menjaga stabilitas sebuah negara. Kunci tersebut ialah layanan kepada masyarakat serta komitmen untuk tidak melakukan korupsi.
Pesan itulah yang disampaikan oleh Rektor Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) Prof Komaruddin Hidayat, yang menjadi pembicara dalam Infobank 16th Banking Service Excellence Awards 2019. Dirinya menilai, Indonesia juga perlu memegang prinsip tersebut guna terciptanya negara yang stabil.
“Misalnya saja beberapa negara jatuh pertama pemerintah gagal memberikan layanan kedua korupsi,” kata Komaruddin di The Ritz Carlton, Mega Kuningan Jakarta, Kamis 27 Juni 2019.
Selain itu Komaruddin juga menyebut, saat ini yang masih menjadi tantangan kedepan ialah menjaga identitas jati diri kebangsaan yang telah melekat dalam masyarakat. Menurutnya, sebuah bangsa harus memegang teguh identitas tersebut, dimana identitas bangsa Indonesia ialah Pancasila.
“Tantangan kedepan negara harus sadar betul identitas nya. Dalam kajian litatur ketika sebuah bangsa tidak punya identitas maka tidak akan kokoh,” tambah Komaruddin.
Dirinya berharap, kedepan negara Indonesia harus mampu menghadapi tantangan dan memegang teguh komitmen tersebut guna menjaga identitas negara. (*)
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More