Poin Penting
Jakarta – Praktik greenwashing menjadi persoalan besar dalam penanganan isu lingkungan. Untuk melawan greenwashing, Indonesia mengambil posisi tegas dengan mendorong terciptaya aturan main “kredit alam” yang jujur.
Hal itu ditegaskan dalam Konferensi Iklim COP30 di Brasil. Indonesia bersama Prancis dan Inggris menggagas forum kebijakan global yang dinamakan Nature Credit Policy Forum.
Tujuannya adalah untuk membuat “aturan main” yang jelas terkait kredit alam.Kredit alam adalah mekanisme di mana perusahaan bisa “menebus dosa” lingkungan mereka. Caranya dengan melakukan investasi di proyek-proyek pelestarian alam. Misalnya melindungi hutan, laut atau satwa liar.
Persoalan yang terjadi sekarang, seringkali tidak jelas apakah investasi ini benar-benar efektif, hingga apakah dananya sampai ke tangan yang tepat, seperti masyarakat adat atau komunitas lokal.
Baca juga: Kredit Perbankan Oktober 2025 Tumbuh Melambat Jadi 7,36 Persen, BI Beberkan Pemicunya
Maka itu, Indonesia mendorong aturan yang adil bagi semua. Nature Credit Policy Forum menjadi wadah bagi pemimpin dunia untuk berbagi pengalaman soal kredit alam, sekaligus menetapkan standar yang jelas, meliputi cara mengukur, memverifikasi, dan memastikan sebuah proyek benar-benar berkualitas.
Forum ini juga mendorong kepastian manfaat untuk rakyat, dengan merancang aturan agar keuntungan dari kredit alam mengalir langsung ke masyarakat.
Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan, mekanisme kredit alam hanya bermakna jika dijalankan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
“Indonesia menuntut jaminan bahwa manfaatnya mengalir langsung kepada masyarakat setempat sekaligus menjaga keanekaragaman hayati dalam jangka panjang,” tegas Hanif, dalam keterangan resmi, Rabu, 19 November 2025.
Langkah Indonesia ini mendapat dukungan kuat dari negara lain. Menteri dari Prancis dan Inggris menyatakan bahwa forum ini menjadi langkah penting dalam membangun kerangka kerja yang kokoh. Perusahaan bisa berinvestasi dengan percaya diri dan komunitas lokal menerima manfaat nyata.
Baca juga: Ekonom Citi: Tambahan Dana SAL Rp76 Triliun Perluas Penyaluran Kredit
Peluncuran forum ini juga menjadi milestone penting dalam mencapai target Kesepakatan Kunming-Montreal, yaitu menghentikan laju kehilangan keanekaragaman hayati sebelum tahun 2030.
“Dengan memimpin inisiatif ini, Indonesia menunjukkan kepada dunia bahwa kita tidak hanya menuntut aksi, tetapi juga menyediakan solusi untuk memastikan setiap upaya pelestarian alam berjalan dengan jujur, adil, dan benar-benar bermanfaat,” pungkas Hanif. (*) Ari Astriawan
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More