Keuangan

Lawan Greenwashing, Indonesia Dorong Lahirnya Aturan Main Kredit Alam

Poin Penting

  • Indonesia bersama Prancis dan Inggris meluncurkan Nature Credit Policy Forum di COP30 Brasil untuk menetapkan aturan main global terkait kredit alam dan mencegah praktik greenwashing.
  • Forum ini bertujuan memastikan standar yang jelas dan transparan, termasuk pengukuran, verifikasi, serta efektivitas proyek pelestarian alam
  • Inisiatif ini mendapat dukungan internasional dan menjadi langkah penting mencapai target Kunming-Montreal 2030.

Jakarta – Praktik greenwashing menjadi persoalan besar dalam penanganan isu lingkungan. Untuk melawan greenwashing, Indonesia mengambil posisi tegas dengan mendorong terciptaya aturan main “kredit alam” yang jujur.

Hal itu ditegaskan dalam Konferensi Iklim COP30 di Brasil. Indonesia bersama Prancis dan Inggris menggagas forum kebijakan global yang dinamakan Nature Credit Policy Forum.

Tujuannya adalah untuk membuat “aturan main” yang jelas terkait kredit alam.Kredit alam adalah mekanisme di mana perusahaan bisa “menebus dosa” lingkungan mereka. Caranya dengan melakukan investasi di proyek-proyek pelestarian alam. Misalnya melindungi hutan, laut atau satwa liar.

Persoalan yang terjadi sekarang, seringkali tidak jelas apakah investasi ini benar-benar efektif, hingga apakah dananya sampai ke tangan yang tepat, seperti masyarakat adat atau komunitas lokal.

Baca juga: Kredit Perbankan Oktober 2025 Tumbuh Melambat Jadi 7,36 Persen, BI Beberkan Pemicunya

Maka itu, Indonesia mendorong aturan yang adil bagi semua. Nature Credit Policy Forum menjadi wadah bagi pemimpin dunia untuk berbagi pengalaman soal kredit alam, sekaligus menetapkan standar yang jelas, meliputi cara mengukur, memverifikasi, dan memastikan sebuah proyek benar-benar berkualitas.

Forum ini juga mendorong kepastian manfaat untuk rakyat, dengan merancang aturan agar keuntungan dari kredit alam mengalir langsung ke masyarakat.

Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan, mekanisme kredit alam hanya bermakna jika dijalankan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.

“Indonesia menuntut jaminan bahwa manfaatnya mengalir langsung kepada masyarakat setempat sekaligus menjaga keanekaragaman hayati dalam jangka panjang,” tegas Hanif, dalam keterangan resmi, Rabu, 19 November 2025.

Langkah Indonesia ini mendapat dukungan kuat dari negara lain. Menteri dari Prancis dan Inggris menyatakan bahwa forum ini menjadi langkah penting dalam membangun kerangka kerja yang kokoh. Perusahaan bisa berinvestasi dengan percaya diri dan komunitas lokal menerima manfaat nyata.

Baca juga: Ekonom Citi: Tambahan Dana SAL Rp76 Triliun Perluas Penyaluran Kredit

Peluncuran forum ini juga menjadi milestone penting dalam mencapai target Kesepakatan Kunming-Montreal, yaitu menghentikan laju kehilangan keanekaragaman hayati sebelum tahun 2030.

“Dengan memimpin inisiatif ini, Indonesia menunjukkan kepada dunia bahwa kita tidak hanya menuntut aksi, tetapi juga menyediakan solusi untuk memastikan setiap upaya pelestarian alam berjalan dengan jujur, adil, dan benar-benar bermanfaat,” pungkas Hanif. (*) Ari Astriawan

Galih Pratama

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

12 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

13 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

13 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

14 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

14 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

17 hours ago