Jakarta – UMKM saat ini telah menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Agar sektor UMKM dapat bertahan di tengah pandemi, setiap pelaku usaha perlu memiliki pelaporan keuangan yang baik dan mulai bertransformasi ke digital.
Komisaris Independen Askrindo Kemal Arsjad mengungkapkan, laporan keuangan yang terperinci adalah cara paling mudah untuk mendapatkan pembiayaan dari perbankan. Melalui laporan keuangan, bank akan mampu mengakses risiko dan potensi perkembangan sebuah UMKM sehingga proses pencairan pembiayaan akan relatif lebih mudah.
“Dengan program pemerintah dan penjaminan Askrindo, proses permintaan kredit akan lebih mudah, asalkan administrasinya jelas,” ujar Kemal dalam sebuah webinar yang digelar Askrindo, Selasa, 23 Maret 2021.
Pada kesempatan yang sama, SME Sales Channel Lead Blibli Agus Pribadi mengungkapkan bahwa peluang penjualan melalui UMKM masih terbuka lebar. Berdasarkan data Blibli, saat ini jumlah orang yang membeli barang masih jika dibandingkan dengan orang yang menjual barang. Peluang penjualan melalui e-commerce atau online masih sebesar 43%.
Untuk itu, Agus mendorong agar setiap UMKM mulai beralih ke digital atau berjualan secara daring. Banyak keuntungan yang dapat diperoleh UMKM dengan menyediakan penjualan secara online.
“Selama pandemi, penjualan secara online adalah suatu keharusan bagi UMKM sebagai new normal. Kebiasaan konsumen sudah beralih ke belanja secara online,” ucapnya. (*) Evan Yulian Philaret
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More