Market Update

Lanjutkan Penguatan, IHSG Ditutup Naik ke Level 6.958

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini kembali ditutup bertahan pada zona hijau pada level 6.958 atau menguat 1,40 persen dari dibuka pada level 6.862 pada pembukaan perdagangan hari ini (15/11). 

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 207 saham terkoreksi, 319 saham menguat, dan 227 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 20,77 miliar saham diperdagangkan dengan 1,19 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp10,96 triliun. 

Baca juga: BEI Buka Suspensi, Saham Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) Malah Merosot

Kemudian, seluruh indeks pun kompak alami penguatan, dengan IDX30 menguat 1,93 persen menjadi 475,87, LQ45 menguat 1,79 persen menjadi 920,12, SRI-KEHATI menguat 1,56 persen menjadi 423,00, dan JII menguat 0,73 persen menjadi 519,06. 

Lalu, hanya sektor kesehatan yang mengalami pelemahan sebesar 0,49 persen yang ditopang oleh pelemahan saham PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) sebanyak 3,31 persen dan Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) sebesar 1,90 persen.

Sedangkan, sektor lainnya mengalami penguatan, diantaranya adalah sektor infrastruktur menguat 3,60 persen, sektor teknologi menguat 2,47 persen, sektor properti menguat 2,17 persen, sektor keuangan menguat 1,59 persen, sektor siklikal menguat 1,55 persen.

Serta, sektor bahan baku menguat 0,42 persen, sektor industrial menguat 0,35 persen, sektor transportasi menguat 0,22 persen, sektor energi menguat 0,18 persen, dan sektor non-siklikal menguat 0,06 persen.

Baca juga: IHSG Rawan Koreksi, Simak Rekomendasi Saham Berikut

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN), PT Jaya Trishindo Tbk (HELI), dan PT Pakuan Tbk (UANG). Sedangkan saham top losers adalah PT Himalaya Energi Perkasa Tbk (HADE), PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE), dan PT Mitra International Resources Tbk (MIRA).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK), PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA), dan PT Trisula International Tbk (TRIS). (*)

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

9 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

9 hours ago

Wamen ESDM Dukung Adopsi Electrifying Lifestyle di Masyarakat

Jakarta – Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mendukung langkah PLN… Read More

10 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

11 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

11 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

13 hours ago