Market Update

Lanjut Menguat, IHSG Ditutup Naik 0,47 Persen ke Level 7.336

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (19/3) berhasil untuk melanjutkan penguatan dengan ditutup pada zona hijau ke level 7.336,74 atau menguat 0,47 persen dari dibuka pada level 7.302,58.

Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 251 saham terkoreksi dalam penutupan perdagangan IHSG sore ini. Lalu, 257 saham menguat, dan 262 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 16,38 miliar saham diperdagangkan dengan 1,21 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp9,56 triliun. 

Kemudian, seluruh indeks turut mengalami penguatan, dengan IDX30 menguat sebesar 0,48 persen menjadi 508,00, LQ45 menguat 0,36 persen menjadi 997,15, SRI-KEHATI menguat 0,37 persen menjadi 454,88, dan JII menguat 0,44 persen menjadi 524,63.

Baca juga: Mulai Maret 2024, BEI Bakal Terapkan Papan Pemantauan Khusus Tahap II

Selanjutnya, hampir seluruh sektor juga mengalami penguatan, dengan sektor non-siklikal menguat 1,08 persen, sektor energi menguat 0,73 persen, sektor properti menguat 0,68 persen, sektor infrastruktur menguat 0,65 persen, sektor kesehatan menguat 0,58 persen, sektor industrial menguat 0,29 persen, dan sektor keuangan menguat 0,11 persen.

Sedangkan, sektor lainnya mengalami pelemahan, dengan sektor teknologi melemah 0,89 persen, sektor siklikal melemah 0,46 persen, sektor bahan baku melemah 0,16 persen, dan sektor transportasi melemah 0,11 persen.

Baca juga: Siap-siap! BEI Segera Luncurkan 15 Seri SSF dengan Underlying Saham LQ45

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA), PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), dan PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR).

Sedangkan saham top losers adalah PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA), PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA), dan PT Communication Cable Systems Indonesia Tbk (CCSI).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX), PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET), dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jumlah SID Naik, BEI Gaspol Tingkatkan Keaktifan Investor di Pasar Modal

Balikpapan – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, jumlah single investor identification (SID) menembus 14 juta per… Read More

3 hours ago

Generali Indonesia Beri Perlindungan Asuransi bagi 6.000 Pelari di PLN Electric Run 2024

Jakarta – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) terus mendukung berbagai kegiatan yang mempromosikan kesehatan… Read More

4 hours ago

Diikuti 6.470 Pelari, PLN Electric Run 2024 Ditarget Hindari Emisi Karbon hingga 14 ton CO2

Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More

10 hours ago

Segini Target OJK Buka Akses Produk dan Layanan Jasa Keuangan di BIK 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More

11 hours ago

HUT ke-26, Bank Mandiri Hadirkan Inovasi Digital Adaptif dan Solutif untuk Siap Jadi Jawara Masa Depan

Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More

24 hours ago

KemenKopUKM Gandeng Surveyor Indonesia Verifikasi Status Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More

1 day ago