Market Update

Lanjut Melemah, IHSG Sesi I Ditutup Turun ke Level 7.270

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (19/7) ditutup melanjutkan pelemahannya ke level 7.270,79 atau turun sebesar 0,69 persen dari dibuka pada level 7.321,07.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 7,53 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 616 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp4,56 triliun. 

Kemudian, tercatat terdapat 328 saham terkoreksi, sebanyak 192 saham menguat dan sebanyak 256 saham tetap tidak berubah. 

Baca juga: Begini Proyeksi Kinerja Saham Sektor Perbankan, Bakal Makin Cuan?

Lalu, mayoritas sektor pun ditutup dengan mengalami pelemahan, dipimpin oleh sektor bahan baku turun 1,55 persen, sektor transportasi melemah 0,79 persen, sektor infrastruktur turun 0,68 persen.

Lebih lanjut, sektor keuangan ikut melemah 0,60 persen. Meski begitu, salah satu emiten, yakni PT PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) malah mengalami peningkatan 1,73 persen menjadi ke posisi Rp1.175 per saham.

Dengan, mencatat sebanyak 6,60 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak seribu kali, serta total nilai transaksi mencapai Rp7,77 miliar, di mana harga saham TUGU sempat menyentuh Rp1.200 per saham.

Sementara itu, sektor teknologi pun melemah 0,59 persen, sektor industrial turun 0,46 persen, sektor siklikal melemah 0,36 persen, sektor non-siklikal turun 0,28 persen, dan sektor properti melemah 0,06 persen.

Sedangkan, sektor sisanya mengalami penguatan, tercermin dari sektor energi yang menguat 0,39 persen dan sektor kesehatan meningkat 0,30 persen. 

Baca juga: BEI Ungkap Ada Dua Perusahaan Jumbo Bersiap IPO

Adapun, indeks-indeks bursa Asia mayoritas mengalami pelemahan, terlihat dari Nikkei 225 Index Tokyo melemah 0,17 persen, Hang Seng Index Hong Kong turun 1,97 persen, Shanghai Composite Index Shanghai melemah 0,15 persen.

Diikuti, Indonesia Composite Index Jakarta yang melemah 0,69 persen, Straits Times Index Singapore turun 0,82 persen, dan Indonesia LQ45 Index Jakarta mengalami pelemahan 0,86 persen. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Di Atas Industri! Laba Bank Kaltimtara Tumbuh 37,93 Persen di 2024 jadi Rp549,73 Miliar

Jakarta - Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Bank Kaltimtara) mencatatkan pertumbuhan laba… Read More

5 hours ago

BSI Rayakan 4 Tahun Perjalanan dengan Santuni 4.444 Anak Yatim di Momentum Ramadhan

Jakarta – Bank Syariah Indonesia (BSI) menggelar acara santunan untuk 4.444 anak yatim di Jakarta… Read More

5 hours ago

Bos BEI Pede Pasar Modal Bisa Sumbang 61 Persen dari Target Investasi Rp14.000 T

Jakarta – Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffry Hendrik mengungkapkan, pasar modal di… Read More

5 hours ago

Duh, Neraca Perdagangan RI Februari 2025 Diramal Susut jadi USD1,85 Miliar

Jakarta- Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro memproyeksikan neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2025 diperkirakan… Read More

5 hours ago

Menteri Rosan Patok Target Investasi Rp13.000 Triliun di 2029

Jakarta - Menteri Investasi dan Hilirisasi atau Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani mematok target investasi… Read More

6 hours ago

Bank Aladin Syariah Gandeng Aksesmu Sasar UMKM Sektor Ritel

Jakarta – Bank Aladin Syariah menjalin kemitraan strategis dengan Aksesmu, aplikasi belanja grosir untuk kebutuhan… Read More

7 hours ago