Perbankan

Laba Jumbo 2022, Bos BRI: Dari Strategi dan Nyali Untuk Eksekusi

Jakarta – Laba jumbo Bank Rakyat Indonesia (BRI) pada 2022 yang tumbuh 67% menjadi Rp51,41 triliun mencengangkan banyak kalangan. Apalagi, kredit BRI tumbuhnya hanya 9,2% menjadi Rp1.139,06 triliun. Bahkan, sebagian nasabah BRI sendiri melontarkan pertanyaan, benarkah laba sebesar itu?

Sunarso mengatakan, laba yang dicatat BRI sepanjang 2022 adalah hasil nyata yang merupakan buah dari transformasi di berbagai area. “Itu laba sudah diauidit oleh EY, bahkan kalau dituruti lagi labanya bisa lebih besar lagi dari itu,” ujar Sunarso dalam pertemuan dengan para pemimpin redaksi media massa, Rabu, 1 Maret 2023.

Sunarso menjelaskan, sumber-sumber laba BRI. Pertama, transformasi dari liabilities dimana BRI berhasil menurunkan biaya dana. “Transformasi liabilities sehingga cost of fund turun dari 2,05% pada 2021 menjadi 1,87% pada 2022. Hitung saja biaya selisih cost of fund dari dana pihak ketiga sebesar Rp1.130 triliun, berarti sekitar Rp20 triliun,” tandasnya.

Dia menambahkan, tranformasi liabilities juga tidak hanya masalah produk dan layanan, tapi juga nyali dan perhitungan. “Nyali dan perhitungan dimana kami berani membuang dana mahal ketika kami juga sedang agresif memberi kredit,” imbuhnya.

Dua, transformasi digital yang menurunkan biaya prosea bisnis. “Digitalisasi proses bisnis tanpa menurunkan remunerasi atau bonus pekerja. Selain itu kami bisa menumbuhkan fee based income 10,3% menjadi Rp8,8 triliun, di mana terhadap total income mencapai double digit, atau 11,37% target yang sudah lama ingin dicapai dan akhirnya terwujud,” ujar Sunarso.

Tiga, transformasi risk management yang menurunkan credit risk cost. Non performing loan (NPL) menurun dari 3,00% menjadi 2,67%. “Nominal NPL itu kira-kira Rp28 triliun, dan itu kami cadangkan sampai Rp90 triliun atau 305%,” jelas Sunarso. (*) KM

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

7 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

8 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

10 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

11 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

11 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

14 hours ago