Headline

Laba Bukopin Naik 43,27%

Jakarta–PT Bank Bukopin Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp964,3 miliar pada tahun lalu, tumbuh 43,27% dibanding perolehan laba tahun 2014.

Direktur Utama Bank Bukopin, Glen Glenardi menjelaskan, pertumbuhan tersebut ditopang oleh kenaikan pendapatan bunga dan penurunan biaya operasional.

“Kami fokus untuk memenuhi kebutuhan stakeholder dan menjalankan proses bisnis secara disiplin,” ucapnya di Jakarta, Rabu, 16 Maret 2016.

Fokus bisnis tersebut telah membawa pencapaian kinerja lebih tinggi dibanding industri perbankan. Termasuk dari sisi penyaluran kredit yang naik 19,51% menjadi Rp66 triliun, dan dana pihak ketiga yang tumbuh 16,48% menjadi Rp76,2 triliun.

Secara keseluruhan, total aset Bank Bukopin naik 19,37% menjadi Rp94,4 triliun. (*) Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

BI Ungkap 3 Tantangan Besar Hantui Stabilitas Sistem Keuangan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mengungkapkan sejumlah tantangan yang akan dihadapi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan (SSK),… Read More

1 hour ago

Melonjak Tajam, Harga Emas Antam per Gram Tembus Segini!

Jakarta - Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam pada hari… Read More

2 hours ago

Digelar Lima Hari, INACRAFT 2024 Bidik Transaksi hingga Rp100 Miliar

Jakarta – Pameran kerajinan terbesar di Tanah Air, The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT)… Read More

2 hours ago

Orang RI Makin Doyan Ngutang di Pinjol, Jumlah Pinjaman Tembus Rp72,03 Triliun per Agustus 2024

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan terjadi peningkatan nilai pengajuan kredit melalui industri fintech… Read More

2 hours ago

OJK Dorong Industri Asuransi Terapkan PSAK 117 pada 2025

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya untuk mendukung implementasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan… Read More

3 hours ago

Begini Strategi Adira Finance Genjot Pembiayaan Syariah

Jakarta - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) berhasil mencatatkan pembiayaan baru di… Read More

3 hours ago