Keuangan

Laba Bisnis Jasa Keuangan Grup Astra Turun 40%

Jakarta – Laba bersih bisnis jasa keuangan Grup Astra International (Astra) menurun sebesar 40% menjadi Rp1,3 triliun. Kendati dua anak usahanya, yakni PT Federal International Finance (FIF) dan PT Toyota Astra Financial Services (TAFS) mencatatkan kenaikan laba, namun kontribusi dari sektor bisnis jasa keuangan lainnya mengalami penurunan. Permata Bank misalnya, mencatat kerugian akibat peningkatan signifikan pada kerugian atas pinjaman yang diberikan.

Presiden Direktur PT Astra Internasional, Tbk Prijono Sugiarto mengatakan tantangan pada semester pertama ini berasal dari pelemahan harga komoditas dan permintaan alat berat, penurunan volume bisnis kontraktor dan pertambangan, serta peningkatan kredit bermasalah. Kondisi ini pun diprediksi masih akan dirasakan hingga akhir tahun ini.

“Kendati demikian, kami berharap kinerja dari bisnis pembiayaan konsumen dan otomotif masih solid,” kata Prijono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis 28 Juli 2016.

Sektor bisnis pembiayaan konsumen menunjukkan kenaikan total pembiayaan sebesar 13% menjadi Rp35,7 triliun, termasuk melalui joint bank financing without recourse . FIF yang fokus pada pembiayaan roda dua mencatat kenaikan laba bersih sebesar 22% menjadi Rp811 miliar, yang diuntungkan dari kenaikan pangsa pasar dan diversifikasi produk.  Anak usaha Astra lainnya TAFS mencatat peningkatan laba bersih sebesar 8% menjadi Rp155 miliar. Sedangkan PT Astra Sedaya Finance (ASF) yang fokus pada pembiayaan roda empat mencatat penurunan laba bersih sebesar 15% menjadi Rp430 miliar.

Total pembiayaan yang dikucurkan oleh Grup pembiayaan alat berat turun 11% menjadi Rp1,9 triliun. PT Surya Artha Nusantara Finance (SANF) yang memiliki spesialisasi di pembiayaan alat berat kelas kecil dan menengah, melaporkan penurunan laba bersih sebesar 46% menjadi Rp43 miliar.

Permata Bank, yang 44,6% sahamnya dimiliki oleh Perseroan, mencatat kerugian bersih sebesar Rp836 miliar. Periode yang sama tahun lalu, PermataBank masih berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp837 miliar. Kerugian yang dibukukan PermataBank disebabkan oleh kenaikan signifikan dari provisi kerugian atas pinjaman yang diberikan akibat peningkatan kredit bermasalah menjadi 4,6% dari 2,7% pada akhir tahun lalu. Dalam rangka memperkuat permodalannya, PermataBank menyelesaikan right issue pada Juni 2016, dan menghasilkan dana senilai Rp5,5 triliun.

Anak usaha Astra yang bergerak di bisnis asuransi, PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra) mencatat penurunan laba bersih sebesar 17% menjadi Rp407 miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh penurunan keuntungan dari investasi. Sementara, perusahaan patungan bersama asuransi jiwa antara Astra International dan Aviva Plc, yakni Astra Aviva Life, hingga semester I 2016  telah berhasil menambah lebih dari 50 ribu nasabah asuransi jiwa perorangan dari posisi tahun lalu yang sebesar 28 ribu nasabah. Selain itu, Astra Aviva Life juga berhasil menambah lebih dari 100 ribu nasabah asuransi untuk program kesejahteraan karyawan dari tahun lalu yang sebesar 186 ribu nasabah.(*)

 

Editor : Apriyani K

admin

Recent Posts

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

12 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

18 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

19 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

20 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

21 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago