Ekonomi dan Bisnis

Laba Bersih Surge (WIFI) Melesat 6 Kali Lipat

Jakarta – PT Solusi Sinergi Digital Tbk atau Surge (WIFI) mencatatkan kinerja positif pada triwulan I-2023 dengan meraih pertumbuhan signifikan pada laba bersih sebesar 571% secara yoy menjadi Rp20,4 miliar dari Rp3,03 miliar tahun sebelumnya.

Raihan tersebut juga didukung oleh pendapatan perusahaan yang turut tumbuh kuat sebesar 70% menjadi Rp121,9 miliar di triwulan I-2023 dari Rp71,5 miliar pada periode tahun sebelumnya.

Berdasarkan pertumbuhan yang baik tersebut juga ditunjukkan oleh adanya peningkatan aset Perusahaan sebesar 1,7% secara ytd menjadi Rp1,43 triliun dibandingkan posisi akhir tahun 2022 yang sebesar Rp1,40 triliun, diikuti juga oleh ekuitas perusahaan yang meningkat sebesar 3,3% secara ytd menjadi Rp633,1 miliar dibandingkan dengan akhir tahun 2022 yang sebesar Rp612,7 miliar.

CEO Surge, Hermansjah Haryono mengatakan bahwa, dengan kinerja yang baik di tahun 2023 ini, dirinya berharap dapat memaksimalkan potensi ekosistem digital yang dimiliki dimulai dari jaringan konektivitas yang handal, pengembangan platform digital yang dibutuhkan masyarakat luas, serta pengembangan media periklanan yang atraktif.

“Kami optimis tren positif ini dapat terus berkelanjutan seiring dengan integrasi berbagai ekosistem digital dan optimalisasi Java Backbone Surge secara penuh dan kami akan terus mengakselerasi seluruh ekosistem digital yang kami miliki untuk memberikan manfaat yang optimal bagi kehidupan masyarakat,” ucap Hermansjah dalam keterangannya di Jakarta, 3 Mei 2023.

Selain itu, melalui anak usahanya yaitu PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE) juga berfokus untuk mengoptimalkan operasional jaringan serat optik sepanjang 5.237 Km yang mengkombinasikan jalur kereta api, jalan tol, dan jalan raya dengan kapasitas 144 core serta maksimum kapasitas bandwidth hingga 64 Tbps.

Adapun, pendapatan segmen konektivitas atau telekomunikasi turut melesat naik sebesar 16,7 kali lipat dari Rp2,02 miliar pada triwulan I-2022 menjadi Rp35,77 miliar pada triwulan I-2023 dengan kontribusi sebesar 28% dari pendapatan bersih pada triwulan I-2023.

Tidak hanya segmen telekomunikasi, pendapatan segmen bisnis periklanan dan segmen bisnis platform digital juga mengalami pertumbuhan positif pada triwulan I-2023 yaitu sebesar masing-masing 17% dan 27% dibandingkan triwulan I-2022. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

4 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

4 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

6 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

6 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

8 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

8 hours ago