News Update

Laba Bersih Bank Kalbar Tumbuh Jadi Rp338,2 Miliar

Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat (Bank Kalbar) mencatatkan laba bersih disepanjang tahun 2017 sebesar Rp338,2 miliar atau mengalami peningkatan mencapai 9,91 persen bila dibandingkan dengan akhir tahun sebelumnya yakni Rp307,7 miliar.

Direktur Utama Bank Kalbar, Samsir Ismail dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu, 10 Januari 2018 mengatakan, peningkatan laba bersih tersebut ditopang oleh penyaluran kredit Bank Kalbar yang tercatat Rp10,63 triliun di 2017 atau tumbuh 9,29 persen dibandingkan dengan akhir tahun sebelumnya.

Sedangkan dari sisi dana pihak ketiga (DPK) di sepanjang 2017 mencapai Rp13,71 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 22,12 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya diperiode yang sama yakni sebesar Rp11,22 triliun. Kinerja tersebut telah menopang total aset Bank Kalbar yang tercatat Rp16,57 triliun hingga akhir 2017.

“Posisi per akhir 2017, total aset 16,57 triliun tumbuh 18,34 persen dari akhir tahun 2016 yang sebesar Rp14,0 triliun,” ujarnya.

Lebih lanjut dia menambahkan, meski pertumbuhan kredit Bank Kalbar cukup tinggi, perseroan masih menjaga kualitas kreditnya yang tercermin dari kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) yang tercatat sebesar 1,16 persen (gross) dan NPL Net sebesar 0,17 persen hingga akhir tahun 2017.

Sedangkan dari sisi modal inti, bank dengan layanan 523 kantor, per Januari 2018 tercatat sebesar Rp2,22 triliun dengan total modal disetor per tanggal 9 Januari 2018 mencapai Rp1,14 triliun. “Untuk Ratio Capital Adequacy Ratio (CAR) berada di 21,59 persen, BOPO 71,84 persen, LDR 77,59 persen, ROA 2,94 persen, dan ROE 18,03 persen,” ucapnya.

Dalam Hasil Laporan Audit KAP dan AP Bank Kalbar mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dengan tingkat peringkat komposit 2 yang artinya sehat. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

BI Targetkan Volume Transaksi QRIS Tembus 5,5 Miliar di 2025

Jakarta – Bank Indoensia (BI) menargetkan volume transaksi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada 2025 akan mencapai 5,5… Read More

4 mins ago

Wamenkeu Suahasil Respons PP Hapus Utang Macet Petani hingga Nelayan

Jakarta – Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, merespons keputusan Presiden Prabowo Subianto yang telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP)… Read More

6 mins ago

Adi Sarana Armada Bakal Tebar Dividen Interim Rp73,82 Miliar, Simak Jadwalnya

Jakarta - PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) pada hari ini (6/11) mengumumkan akan melakukan… Read More

12 mins ago

Kalahkan Harris, Donald Trump Terpilih jadi Presiden AS

Jakarta – Calon presiden dari Partai Republik Donald Trump memenangkan Pemilu Amerika Serikat (AS) 2024.… Read More

48 mins ago

Dari Limbah ke Laba: Sampah Kulit Rajungan Disulap Jadi Bernilai Jual Tinggi di Karawang

Jakarta - Limbah cangkang atau kulit rajungan yang selama ini dianggap tak bernilai kini berpotensi mendatangkan manfaat… Read More

51 mins ago

Presiden Prabowo Teken PP Hapus Tagih Utang UMKM, Begini Respons OJK

Jakarta – Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mirza Adityaswara mengatakan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47… Read More

55 mins ago