News Update

Laba Amar Bank Anjlok 59,3%, Ini Penyebabnya

Jakarta – PT Bank Amar Indonesia Tbk, (Amar Bank), mencatatkan laba bersih di sepanjang kuartal III-2020 sebesar Rp25,6 miliar, atau turun 59,3% bila dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama (year on year/yoy).

Seperti dikutip dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, penurunan perolehan laba perseroan tersebut disebabkan karena naiknya beban bunga sebesar 37,62% (yoy) pada kuartal III-2020 yang menjadi Rp139,9 miliar. 

Meski demikian, Presiden Direktur Amar Bank, Vishal Tulsian mengatakan, bahwa Amar Bank sebagai Bank Digital terus menggenjot kinerjanya untuk menjaga pertumbuhan di kuartal III.

“Pandemi telah mendorong masyarakat untuk mengadopsi digitalisasi lebih cepat dari yang kami perkirakan sehingga meningkatkan permintaan yang sangat besar di pasar. Mengingat bahwa kami sudah melakukan digitalisasi secara keseluruhan, kami berada di posisi yang unggul untuk melayani permintaan pasar yang meningkat,” kata Vishal melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin 2 November 2020.

Sementara itu, laporan keuangan per September 2020, juga mencatatkan peningkatan dengan total aset perseroan mencapai Rp3,2 triliun atau meningkat 3,9% dari periode sebelumnya di Kuartal II-2020 sebesar Rp3,1 triliun.

Sedangkan jumlah simpanan nasabah per September 2020 juga menunjukkan pertumbuhan yang baik. Total simpanan nasabah mencapai Rp1,8 triliun, tumbuh 4,9% dari kuartal sebelumnya sebesar Rp1,7 triliun.

Amar Bank, lanjut dia, tetap berkomitmen untuk membantu masyarakat dan terus mendukung ekosistem bisnis UMKM dengan penyaluran pinjaman modal kerja yang selektif per September 2020 sebesar Rp1,1 triliun, sementara produk unggulan Amar Bank, Tunaiku telah membantu lebih dari 100,000 nasabah UMKM.

Penyaluran kredit tersebut juga mendorong peningkatan pendapatan bunga bersih perseroan per September 2020 sebesar Rp404 miliar, meningkat 19,9% dari kuartal sebelumnya sebesar Rp323 miliar.

Amar Bank terus beradaptasi untuk memastikan keberlanjutan bisnis dan berkomitmen untuk terus berinovasi memperkenalkan produk dan layanan baru yang menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia.

“Kondisi pandemi ini tidak menghalangi kami untuk terus berinovasi dan menggelar perbaikan sehingga dapat tetap mencatatkan kinerja positif. Kami juga sangat senang beberapa waktu yang lalu telah memperkenalkan inovasi terbaru kami yaitu mobile-only intelligent bank, Senyumku, yang pada saat ini masih dilakukan optimalisasi fitur,”  ucap Vishal Tulsian. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

2 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

3 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

5 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

6 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

6 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

9 hours ago