Ekonomi dan Bisnis

Kunjungan Wisman ke RI Capai 1,03 Juta

Jakarta–Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah kunjungan wisman (wisatawan mancanegara) ke Indonesia meningkat. Jumlah kuncungan wisman pada Agustus 2016 naik sebesar 13,19% jika dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya, yaitu dari 911,7 ribu kunjungan menjadi 1,03 juta kunjungan.

“Tapi jika dibandingkan dengan Juli 2016, mengalami penurunan sebesar 0,07%,” ujar Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto, di Jakarta, Senin, 3 Oktober 2016.

Secara kumulatif, (Januari–Agustus) 2016, kata dia, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 7,36 juta kunjungan atau naik 8,39% dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 6,79 juta kunjungan.

Sementara Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 27 provinsi pada Agustus 2016 mencapai rata-rata 55,21% atau turun 0,40 poin dibandingkan dengan TPK Agustus 2015 yang tercatat sebesar 55,61%.

“Akan tetapi, jika dibanding TPK Juli 2016, TPK hotel berbintang pada Agustus 2016 naik 1,44 poin,” ucap Kecuk.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, bahwa rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di 27 provinsi selama Agustus 2016 tercatat sebesar 1,80 hari, terjadi penurunan 0,13 poin jika dibandingkan keadaan Agustus 2015. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

IHSG Berpotensi Menguat Terbatas, Investor Diminta Cermati Sentimen Ini

Jakarta –  Pilarmas Investindo Sekuritas memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami penguatan terbatas… Read More

3 hours ago

PII: Tanpa Reindustrialisasi, Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Hanya Mimpi

Jakarta - Persatuan Insinyur Indonesia (PII) mengungkapkan keprihatinannya terhadap perkembangan sektor industri yang terjadi di… Read More

3 hours ago

Ekonomi Lagi Sulit, AdaKami Utamakan Prinsip Kehati-hatian dalam Menyalurkan Pinjaman

Jakarta - Tahun 2025 dihadapkan pada situasi ekonomi dan geopolitik yang menantang, berdampak terhadap berbagai… Read More

11 hours ago

Jajaki Bisnis Baru, DRMA Siapkan Capex Rp400 Miliar Tahun Ini

Jakarta – PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp300-Rp400 miliar… Read More

12 hours ago

Dharma Polimetal (DRMA) Bakal Tebar Dividen Rp202,3 Miliar

Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) sepakat menyetujui… Read More

12 hours ago

BI Dinilai Perlu Tahan Suku Bunga Acuan, Ini Alasannya

Jakarta – Ekonom Senior dan Associate Faculty LPPI, Ryan Kiryanto mengatakan, Bank Indonesia (BI) perlu… Read More

13 hours ago