News Update

Kunci Sukses Versi BI Soal Penerapan Tax Amnesty

Jakarta – Pemerintah bersama DPR-RI terus membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) pengampunan pajak (tax amnesty). Dalam penerapan kebijakan ini, diperlukan strategi dan upaya agar dalam penerapannya dapat terlaksana baik.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo mengungkapkan, untuk dapat menerapkan kebijakan tax amnesty ini, ada beberapa strategi dan kunci sukses. Pertama, pengampunan pajak harus dirancang sebagai titik tolak dari sistem perpajakan yang baru melalui rekonsiliasi data atau tax reform.

Selain itu, sebelum pengampunan pajak diberikan, maka otoritas pajak harus memiliki data yang akurat, serta membangun administrasi pajak yang kuat dan efektif. “Wajib pajak yang mendapatkan pengampunan pajak harus diawasi lebih ketat,” ujar Agus, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin, 25 April 2016.

Di samping itu, kunci sukses lainnya, kata Agus, adalah pelaksanaan pengampunan pajak harus didukung dengan prosedur pelaksanaan yang jelas dan mengikat bagi semua wajib pajak yang mengajukan pengampunan. Pengampunan pajak sebaiknya dilaksanakan secara mendadak dan dalam jangka waktu pendek atau maksimal satu tahun.

“Hal ini kemudian diikuti dengan peningkatan audit dan pengenaan sanksi yang lebih berat bagi wajib pajak yang tidak mengajukan pengampunan,” tukas Agus.

Selain itu, terkait penegakan hukum pengampunan pajak. Menurut Agus, langkah pengampunan pajak harus diikuti dengan penegakan hukum yang tegas. “Kelima, langkah pengampunan pajak harus diikuti hukum yang tegas. Bahwa pengampunan pajak hanya diberikan satu kali tidak ada dua kali‎,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Pasar Domestik Lesu, Emiten STRK Agresif Ekspansi ke Pasar Ekspor

Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More

2 hours ago

Pelemahan IHSG Pekan Ini, Didorong 5 Saham Berikut

Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya… Read More

4 hours ago

IHSG Pekan Ini Melemah 0,83 Persen, Kapitalisasi Pasar Jadi Rp15.603 Triliun

Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 dan ditutup di level 8.537,91.… Read More

4 hours ago

Lovina Beach Brewery (SRTK) dan Coco Bali Bawa Minuman Lokal Bali Ekspansi ke Pasar Global

Poin Penting STRK menggandeng Coco Bali Pte Ltd untuk memperkuat ekspansi global melalui peluncuran tiga… Read More

10 hours ago

Bandingkan UMP 2026: Jakarta vs Jawa, Selisihnya Mencolok

Poin Penting UMP 2026 telah ditetapkan di 38 provinsi berdasarkan PP Nomor 49 Tahun 2025,… Read More

10 hours ago

PLN Percepat Pemulihan Listrik Aceh Lewat Jalur Kedua Arun-Bireuen

Poin Penting Jalur kedua transmisi Arun–Bireuen beroperasi, memperkuat keandalan listrik Aceh pascabencana. Sistem saling terhubung… Read More

13 hours ago