Moneter dan Fiskal

Kuatkan Rupiah, Pelaku Usaha Berkomitmen Kurangi Dolar

Jakarta – Sebanyak 1.200 pelaku usaha yang tergabung dalam Organisasi Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) menyerukan dukungan dunia usaha terhadap penguatan Rupiah dan ekonomi Indonesia.

Ketua Umum APINDO Hariyadi Sukamdani, Wakil Ketua Umum Shinta Kamdani dan Suryadi Sasmita, bersama Ketua Umum Kadin Rosan P. Roeslani, menyuarakan komitmen penguatan ekonomi ini di sela-sela acara Seminar Nasional berjudul Peran Dunia Usaha Dalam Membangun Sistem Perpajakan dan Moneter Yang Adil, Transparan dan Akuntabel.

Shinta mengatakan, saat ini Indonesia sedang menghadapi tekanan dinamika ekonomi global, oleh karena itu, para pengusaha yang tergabung dalam APINDO dan Kadin deklarasikan gerakan penguatan ekonomi Indonesia.

Baca juga: Dolar AS Dekati Rp15.000, BI Sebut Intensitas Intervensi Sudah Tinggi

”Kami akan selalu mendukung pemerintah menghadapi situasi ekonomi yang sulit saat ini, pelemahan rupiah akan kami atasi bersama-sama dengan meminimalkan penggunaan dolar,” jelas Wakil Ketua Umum APINDO, Shinta W. Kamdani di Grand Ballroom Kempinski Jakarta, Jumat 14 September 2018.

Tak hanya itu, pihaknya juga terus mengutamakan pemasok dalam negeri dalam rantai bisnis dan meningkatkan ekspor dan mencari peluang pasar non tradisional luar negeri. Selain itu, pihaknya juga menyusun rancangan investasi dalam bentuk rupiah termasuk pinjamam dalam bentuk rupiah.

“APINDO dan Kadin meyakini bahwa langkah-langkah aksi ini bisa dilakukan kolektif para pengusaha sehingga mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia dan penguatan nilai tukar rupiah,” tutup Shinta.(*)

Suheriadi

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

37 mins ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

48 mins ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

3 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

3 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

4 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

5 hours ago