Keuangan

Kuartal III, Pembiayaan Baru Adira Finance Tumbuh 19%

Jakarta – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) telah menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp28,2 triliun. Angka tersebut mengallbami pertumbuhan hingga 19 persen dibandingkan dengan  penyaluran pembiayaan baru di tahun sebelumnya di periode yang sama.

Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli di Jakarta, Senin, 29 Oktober 2018 menjelaskan, kedua segmen seperti sepeda motor dan mobil memberikan kontribusi kuat terhadap pertumbuhan secara keseluruhan. Adapun piutang pembiayaan yang dikelola mencapai Rp49,7 triliun, meningkat 12 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Secara keseluruhan, pembiayaan mobil tumbuh sebesar 28 persen (yoy) menjadi Rp12,4 triliun yang didukung oleh pertumbuhan pembiayaan mobil baru yang meningkat 34 persen menjadi Rp7,4 triliun. Peningkatan pembiayaan mobil baru berasal dari pertumbuhan mobil komersial dan mobil penumpang yang naik masing-masing sebesar 37 persen dan 22 persen.

“Sedangkan pembiayaan mobil bekas Juga tumbuh sebesar 20 persen,” ujarnya.

Segmen pembiayaan sepeda motor baru juga membukukan pertumbuhan yang menjanjikan sebesar 20 persen (yoy), menjadi Rp10,3 triliun. Pertumbuhan ini cukup baik dibanding dengan beberapa tahun sebelumnya yang leblh cenderung flat. Sedangkan pemblayaan non-otomotif tercatat sebesar Rp1,8 triliun.

“Target pertumbuhan pembiayaan baru kami di awal tahun adalah 5-10 persen. Saat ini kami on track dengan pertumbuhan kami dimana pembiayaan baru kami tumbuh 19 persen,” ucapnya.

Sedangkan dari sisi kredit bermasalah (NPL) berada pada level 1,95 persen dari piutang yang dikeIola di kuartal III 2018 dibanding dengan penode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 2,06 persen. Sementara biaya kredit konsolidasi, termasuk pembiayaan bersama sebesar 5 persen dari piutang yang dikelola. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

2 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

3 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

3 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

22 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

23 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

23 hours ago