Guna mendorong DPK di tahun ini, perseroan terus memenuhi kebutuhan nasabah yang semakin beragam. Pihaknya akan meningkatkan kualitas produk dan layanan dengan semakin aktif melalui pengembangan program-program yang inovatif dan bernilai tambah bagi para nasabah.
Baca juga:
Di sisi lain, Bank OCBC NISP juga berhasil menjaga rasio-rasio keuangan utamanya pada level yang cukup baik. Rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequacy Ratio) tercatat 18,2 persen, Return on Equity (ROE) 11,5 persen, Return on Asset (ROA) 2,1 persen dan rasio kredit bermasalah neto (net NPL) sebesar 0,8 persen.
“Menutup kuartal satu sebagai bank gateway, Bank OCBC NISP berhasil menghimpun total uang tebusan tax amnesty sebesar Rp2,3 triliun serta dana repatriasi sebesar Rp8,5 triliun. Industri perbankan akan menjadi salah satu tonggak utama dalam memberikan solusi keuangan bagi investor khususnya untuk perorangan dan korporasi,” tutup Parwati. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta – Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman mengungkapkan latar belakang penembakkan terhadap Kasat Reskrim Polres… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More