News Update

Kuartal I-2016, Mandiri Salurkan KUR Rp3,659 Triliun

Jakarta–PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatat pada Kuartal I-2016 perseroan telag menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp3,659 triliun kepada 78.678 debitor baru atau sekitar 28% dari target penyaluran tahun ini.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, dari nilai penyaluran KUR Rp3,659 triliun tersebut, KUR sebesar Rp2,751 triliun diteruskan ke sektor ritel, sedangkan KUR Rp908 miliar disalurkan kepada sektor mikro.

Adapun target penyaluran KUR pada tahun ini adalah sebesar Rp13 triliun, dimana Rp6,5 triliun untuk KUR Ritel, Rp6 triliun untuk KUR Mikro serta Rp500 miliar diberikan untuk KUR Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Secara sektor, kata dia, penyaluran KUR Bank Mandiri masih didominasi oleh bidang usaha perdagangan hampir 75%, lalu diikuti oleh sektor jasa dan sektor perikanan. Secara regional, penyaluran KUR terbesar dilakukan di Provinsi Jawa Tengah, yakni kepada 5.431 debitor senilai Rp424,7 miliar.

Rohan mengatakan, guna mencapai target penyaluran tersebut, Bank Mandiri memberdayakan seluruh jaringan bisnisnya, terutama jaringan bisnis mikro yang terdiri dari 939 cabang mikro, 1427 unit mikro dan 653 kios mikro, di seluruh Indonesia.

“Komitmen penyaluran ini sejalan dengan keinginan kami untuk menjadikan Bank Mandiri ikut membangun UKM agar terus dapat meningkatkan kontribusi kepada Tanah Air,” ujar Rohan dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, 10 April 2016.

Untuk itu, perseroan akan selalu terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosialisasi KUR yang diselenggarakan oleh pemerintah antara lain oleh Kementerian Koordinasi Perekonomian, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Keuangan dan BNP2TKI.

“Dalam menyalurkan KUR, kami juga menerapkan sistem ‘siapa cepat dia dapat’ yang dapat memacu tim kami di lapangan untuk berlomba-lomba menyalurkan KUR. Daerah yang memiliki lebih banyak pelaku UKM berpotensi mendapatkan penyaluran KUR lebih banyak,” tutupnya. (*)

 

Editor: Paulus Yoga

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

7 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

7 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

9 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

9 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

11 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

11 hours ago