Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso optimis pemulihan kredit masih akan terus berlangsung hingga akhir tahun 2020. Adapun berdasarkan data OJK, pertumbuhan kredit masih sangat minim di 0,12% (YoY) pada September 2020.
“Kami yakin (kredit) akan lebih baik pada akhir tahun angkanya kredit sudah membaik bahwa pertumbuhan kredit bisa mencapai 3% akhir tahun ini. dan juga ringnya di kisaran 2% hingga 3%,” kata Wimboh dalam video conference di Jakarta, Selasa 10 November 2020.
Menurutnya, laju pertumbuhan kredit pada tahun 2021 mendatang akan terus membaik meski belum pulih sempurna. Pihaknya pun optimistis kredit tahun depan dapat tumbuh hingga 5% secara tahunan apabila penyebaran vaksin di Indonesia berjalan dengan baik.
“Apabila ini covid-19 sudah pulih, kami menyambut vaksin yang segera didistribusikan,” tambah Wimboh.
Ke depannya Wimboh mengimbau pelaku jasa keuangan untuk berinovasi ke digital guna melayani masyarakat ditengah pandemi covid-19. Inovasi tersebut juga diharapkan dapat terus menggenjot pertumbuhan kredit hingga akhir tahun. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More