Categories: News UpdatePerbankan

Kredit Perbankan Diprediksi Masih Loyo Hingga 2020

Jakarta – Chief Ekonomi Bank Danamon Dian Ayu Yustina memandang penyaluran kredit perbankan hingga tahun 2020 mendatang masih akan mengalami perlambatan. Dian bahkan memprediksi, penyaluran kredit perbankan hingga 2020 mendatang hanya tumbuh dikisaran 7,7%.

“Namun saya pikir room buat bank untuk menyaluran kredit masih ada walaupun gak terlaku besar tapi ini akan kembali pada demandnya baagaimana korporasi mulai pick up dari segi presepsi,” kata Dian di Jakarta, Rabu 20 November 2019.

Menurutnya kondisi permintaan kredit tahun depan masih dibayangi oleh ketidakpastian ekonomi global. Dari sisi dalam negeri sendiri menurutnya permintaan masih tetap tumbuh usai berakhirnya ajang Pemilu.

Sementara untuk akhir tahun 2019 sendiri, pihaknya memprediksi pertumbuhan kredit secara industri masih dapat menyentuh angka 8,3% dengan fokus pada kredit korporasi dan juga infrastruktur.

“Demand itu tetap pengaruhnya dari kondisi global, kalau faktor domestik itu pengaruh karena pemilu tapi harusnya sudah tidak ada kekhawariran politik, tapi menunggu revisi regulasi pemerintah kedepannya,” tambah Dian.

Sebagai informasi, Bank Indonesia (BI) mencatat, kredit perbankan tumbuh meIambat pada September 2019. Berdasarkan data Uang Beredar Bank Indonesia periode September 2019 penyaluran kredit telah mencapai Rp5.548,1 triliun, tumbuh 8,0 year on year (yoy) atau melambat dari 8,7% (yoy) pada bulan lalu.

Dalam laporan tersebut dijelaskan, perlambatan penyaluran kredit utamanya disebabkan oleh debitur korporasi. Kredit kepada korporasi meIambat dari 9,4% (yoy) pada bulan sebelumnya menjadi 8,1% (yoy) pada September 2019. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

11 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

12 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

13 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

14 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

14 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

15 hours ago