News Update

Kontribusi Ekonomi Digital Bisa Capai USD150 Juta Terhadap PDB

JakartaBank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi digital dapat berkontribusi USD150 juta atau sekitar Rp2.000 triliun terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) di tahun 2025. Hal tersebut didorong oleh perkembangan ekonomi digital Indonesia yang sangatlah pesat.

“Sebagian besar ekonomi aspek digital berkontribusi berdampak pada PDB. Ekonomi digital Indonesia sendiri diproyeksikan bisa USD150 miliar bagi PDB Indonesia di 2025,” kata Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Sugeng pada diskusi Tren Ekonomi Digital “Era Transaksi Elektronik, Peluang dan Tantangan” di Westin Hotel Jakarta, Rabu 4 April 2018.

Tak hanya itu, peningkatan pengguna internet dan kualitas internet juga mendorong terciptanya ekonomi digital. Hal tersebut tercermin dari peningkatan akses internet sebanyak 39 persen akibat dari rata-rata kecepatan akses yang meningkat dari 8,5 mbps menjadi 11 mbps pada tahun 2017 lalu.

Baca juga: Perry Janji Bentuk Komite Nasional Ekonomi Digital Dorong UMKM

Sugeng menambahkan, beberapa faktor mendorong ekonomi digital nasional ialah pengguna internet Indonesia yang terus bertambah dari tahun ke tahun.

“Saat ini pengguna internet lebih dari 130 juta orang. Sedangkan yang aktif sebanyak 124 juta orang,” ungkap Sugeng.

Sugeng berharap, potensi tersebut dapat dimanfaatkan dan dimaksimalkan oleh para pelaku bisnis dari perusahaan perintis (startup) maupun lembaga jasa keuangan lain. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Crazy Rich Surabaya Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Emas Antam

Jakarta – Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) menjatuhkan hukuman 15 tahun penjara kepada  crazy rich asal… Read More

11 mins ago

LRT Jabodebek Catat Lonjakan Penumpang 46,9 Persen saat Libur Natal 2024

Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat kenaikan signifikan dari pengguna LRT… Read More

37 mins ago

Koruptor Bayar Mahal: Denda Damai untuk Keadilan dan Pembangunan

Oleh Budi Santoso SE. Ak. MForAccy. PGCS. CA. CFE. CPA (Aust.). QIA, Vice President ACPE Indonesia Chapter… Read More

1 hour ago

Transaksi Pakai QRIS Bakal Kena PPN 12 Persen? Ini Penjelasan BI

Jakarta – Bank Indonesia (BI) memastikan bahwa transaksi menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) tidak akan dikenakan Pajak… Read More

2 hours ago

Kredit Tumbuh di Atas Industri, BCA Raup Laba Rp50,47 Triliun Jelang Tutup 2024

Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali mencatatkan kinerja keuangan yang positif hingga… Read More

2 hours ago

INDEF Ramal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Stagnan 5 Persen pada 2025, Ini Penyebabnya

Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2025… Read More

2 hours ago