Jakarta–PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berhasil membukukan kontrak baru sebesar Rp6,09 triliun di semester I-2016.
Menurut Corporate Secretary Adhi Karya, Ki Syahgolang Permata, jumlah tersebut setara dengan 24% dari target kontrak baru tahun ini sebesar Rp25,06 triliun.
Adapun untuk realisasi kontrak di bulan Juni 2016 antara lain, proyek pembangunan container yard seluas 2,14 hektar (ha) sebesar Rp112,2 miliar di Pelabuhan Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara).
“Hasil pendapatan usaha kami di Juni 2016 sebesar Rp3,1 triliun,” kata Ki Syahgolang, usai penyelenggaraan RUPS di Adhi Karya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat, 5 Agustus 2016.
Dari posisi laba bersih, emiten sektor kontruksi ini mengalami penurunan 21,1%, dari Rp70,4 miliar di semester I-2015 menjadi Rp55,5 miliar per semester I-2016.
Penurunan laba bersih, selain dikarenakan adanya penurunan perolehan kontrak baru dan pendapatan usaha, juga banyak diakibatkan oleh kerugian yang cukup besar disumbangkan oleh Departemen EPC terutama berasal dari proyek carry over Coal Fired Power Plant dan RFCC.
Sedangkan proyek EPC baru seperti proyek Amonia Urea Petro Kimia Gresik dan Jaringan Gas Kota Tarakan, sambung Ki Syahgolang, mampu memberikan kontribusi bagi laba yang positif.
“Kita berharap ada proyek tambahan dari pemerintah di semester II tahun ini. Sekarang kita sedang review kinerja untuk ke depannya,” tutupnya. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA)… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 27 Tahun 2024 tentang… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan proses pengembangan kegiatan usaha bullion atau usaha yang berkaitan dengan… Read More
Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mengoptimalkan fasilitas digital banking yang dimiliki sebagai alternatif… Read More
Jakarta - Menjelang libur dan cuti bersama perayaan Natal 2024, indeks harga saham gabungan (IHSG)… Read More
Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI Dina Lorenza menyatakan dukungannya terhadap kenaikan Pajak Pertambahan… Read More