Ekonomi dan Bisnis

Konsumsi dan Investasi Lambat Buat Pertumbuhan Ekonomi Stagnan

Jakarta– Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2019 yang stagnan pada angka kisaran 5 persen telah diprediksi oleh para analis ekonomi dari jauh-jauh hari. Prediksi tersebut seakan tepat mengingat dua indikasi nasional yang belum menunjukan perbaikan yakni angka konsumsi dan investasi.

Hal tersebut disampaikan oleh Ekonom Center of Reform on Economic (Core) Piter Abdullah ketika dihubungi oleh Infobank, Selasa 7 Mei 2019. Indikasi konsumsi yang tak bergerak signifikan serta investasi yang cukup melambat dinilai menjadi penyebab stagnan pertumbuhan ekonomi.

“Indikasinya sudah cukup jelas selama ini. Konsumsi yang relatif stabil sementara investasi melambat cukup signifikan terutama dengan adanya proses pemilu dimana investor cenderung wait n see,” jelas Piter di Jakarta, Selasa 7 Mei 2019.

Dirinya menilai, pasar tidak berekspetasi tinggi terhadap hasil pertumbuhan ekonomi apabila kedua indikasi tersebut belum dapat didongkrak pada kemudian hari. Namun dirinya optimis pemerintah mampu menyelesaikan perkerjaan rumah tersebut.

“Saya kira pasar tidak terlalu berekspektasi tinggi. Karena memang faktor yang mendukung lompatan pertumbuhan ekonomi tidak ada,” kata Piter.

Sebaga informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) telah merilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2019 sebesar 5,07% secara year on year (YoY) atau tercatat lebih rendah 0,52% dibanding kuartal IV-2018 yang mampu tumbuh sebesar 5,18%. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Usai Caplok Permata Bank, Bangkok Bank Bakal Akuisisi Bank RI Lagi?

Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More

6 hours ago

PLN Butuh Dana Rp11.160 Triliun untuk Capai NZE 2060

Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More

6 hours ago

Menilik Peluang Permata Bank Naik Kelas ke KBMI IV

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More

7 hours ago

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

7 hours ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

14 hours ago

Tingkatkan Rasa Aman di Kampus, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas

Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More

14 hours ago