Jakarta–Bank Indonesia (BI) akan membentuk Konsorsium Electronic Toll Collection (ETC) guna meningkatkan elektronisasi jalan tol. Konsorsiun ETC nantinya akan berperan besar dalam tahap integrasi ruas jalan tol, serta penyempurnaan model bisnis dan aspek teknis elektronifikasi.
“Pelaksanaan elektronifikasi jalan tol tentunya memerlukan kerja sama seluruh pihak. Tak hanya otoritas, industri perbankan pun memiliki peran penting, khususnya dalam integrasi antar ruas jalan tol. Oleh karena itu kita akan buat konsorsiun electronic toll collection,” ungkap Gubernur Bank Indonesia, Agus D.W. Martowardojo di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2017.
Agus menambahkan, pendirian ETC juga berfungsi untuk mengintegrasikan informasi data transaksi dan tarif untuk seluruh ruas jalan tol. Selain itu, untuk mewujudkan rencana tersebut, BI dan Kementerian PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol juga telah menyusun strategi bersama untuk mengembangkan elektronifikasi jalan tol melalui 4 tahapan utama, di mana pembentukan Konsorsium tersebut masuk dalam tahap ketiga. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More