Konferensi Perusahaan Penjaminan Asia Ke-28 –
Ketua Umum Asippindo Diding S. Anwar (kiri) bersama Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) II OJK Dumoly Pardede tengah bincang-bincang disela acara Asian Credit Supplementation Institution Confederation (ACSIC) ke-28 di Bali, Selasa 17 November 2015. Pada kesempatan itu, Dumoly Pardede juga menjadi pembicara dalam konferensi tersebut. Isu-isu penting terkait industri penjaminan menjadi masukan positif dan konstruktif dalam konferensi itu. Diharapkan semua negara sahabat dalam industri penjaminan internasional berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk pengembangan industri penjaminan ke depan.(Erman Subekti)
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More