Jakarta – Komite Million Dollar Round Table (MDRT) tengah menggenjot jumlah Agen asuransi profesional yang tergabung dalam wadah MDRT.
Country Chair MDRT Indonesia, Glen Alexander Winata mengatakan, tantangan komite MDRT saat ini adalah bagaimana meningkatkan jumlah anggota MDRT di Indonesia. Karena perbandingan jumlah agen asuransi di Indonesia dengan jumlah agen MDRT Indonesia hanya 0,5 persen saja dibandingkan dengan jumlah agen yang ada saat ini.
“Diharapkan dengan meningkatnya jumlah agen MDRT di Indonesia maka akan semakin banyak agen-agen asuransi bertaraf internasional, sehingga akan meningkatkan kualitas agen asuransi di Indonesia. Dengan meningkatnya kualitas agen asuransi maka nasabahpun akan mendapatkan pelayanan yang sangat profesional sesuai code of ethics MDRT. Jadi tantangan kami adalah meningkatkan jumlah anggota MDRT dan menularkan spirit MDRT agar semakin banyak agen-agen asuransi yang berpredikat MDRT sehingga nasabah dapat terlayani dengan baik,” katanya pada Konferensi Pers MDRT Day 2019 di ICE BSD, Selasa 6 Agustus 2019.
Untuk mendorong target tersebut, Komite MDRT akan berburu kalangan milenial untuk masuk menjadi agen asuransi. Selain cocok, waktu yang fleksibel dan income yang besar menjadi daya tarik yang bisa didapat oleh kalangan milenial.
“Sekarang banyak milenial yang jadi agen karena sesuai dengan keinginan mereka yaitu fleksibel dalam waktu dan income yang besar,” jelas Glen.
Adapun salah satu strategi untuk menggaet milenial tersebut, langkah yang akan dilakukan yakni melalui mengadakan forum-forum seminar dan mempublikasi layanan youtube channel untuk mengedukasi kalangan milenial.
Seperti diketahui, hari ini agen asuransi profesional yang tergabung dalam wadah MDRT kembali menggelar Seminar MDRT Day 2019 bertempat di ICE BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Tujuan dari penyelenggaraan MDRT Day adalah untuk memberikan wawasan dan berbagi kisah inspiratif di kalangan agen asuransi jiwa. Penyelenggaraan MDRT Day juga sekaligus dijadikan wadah sosialisasi keberadaan dan manfaat menjadi anggota MDRT. Dengan demikian para agen asuransi jiwa bisa meningkatkan kompetensi mereka sebagai advisor keuangan.
Untuk itu tema yang diusung untuk perhelatan MDRT Day 2019 ini adalah “MULTIPLY YOUR POTENTIAL”, dimana para pembicara menjelaskan arti memperluas atau menggandakan level kompetensi seorang agen asuransi jiwa yang bisa bersaing di tingkat global.
Maka kemampuan advisor agen asuransi jiwa harus terus dikembangkan sehingga dapat setara bahkan melebihi agen asuransi jiwa di kawasan Asean, Asia, hingga global.
Sebab tantangan industri keuangan ke depan semakin kompleks dengan hadirnya teknologi keuangan dan era digitalisasi asuransi. Agen asuransi jiwa yang tidak meningkatkan kemampuan akan tertinggal dalam persaingan ini.
Setiap tahunnya, MDRT Day selalu mendatangkan pembicara-pembicara handal, baik pembicara lokal maupun mancanegara dengan tujuan meningkatkan wawasan dan pengalaman baru bagi para agen asuransi jiwa.
Pembicara yang hadir dalam MDRT Day 2019 sebagian besar merupakan para agen profesional yang telah menjadi angggota MDRT selama lebih dari 10 tahun.
“Dengan demikian MDRT Day menjadi momen berharga bagi para agen karena dapat menerima pemaparan dari para pembicara berkelas dan sarat pengalaman, yang tentunya dapat terus mendorong produktivitas dan profesionalisme agen asuransi jiwa sebagai financial planner yang handal di sektor asuransi,” papar Glen.
MDRT sendiri merupakan perkumpulan para profesional asuransi dari seluruh dunia yang telah berdiri sejak 1927 yang juga disebut The Premiere Association of Financial Professionals (Asosiasi Premier Profesional Finansial).
Saat ini keanggotaan MDRT global mencapai lebih dari 72.000 profesional bidang jasa asuransi jiwa dan finansial yang berasal dari 500 perusahaan dari 70 negara di dunia. Keanggotaan MDRT diakui secara internasional sebagai standar mutu tinggi di dunia jasa asuransi jiwa dan finansial. (*)
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More