Jakarta – Komisaris PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan sekaligus pendiri e-commerce Tokopedia, William Tanuwijaya diketahui melakukan penjualan saham GOTO sebanyak 332.220.000 saham Seri A yang dimiliki secara langsung dan tidak langsung atau setara dengan 0,03 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan.
“Jumlah saham yang dijual adalah 332.220.000 saham Seri A yang dimiliki secara langsung dan tidak langsung atau setara dengan 0,03 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan,” dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia dikutip, 16 Oktober 2023.
Baca juga: GOTO Dapat Suntikan Investasi dari IFC, Segini Nilainya
Kemudian, saham yang dijual oleh William Tanuwijaya tersebut berada pada rata-rata harga penjualan sebesar Rp78,89 per saham, dimana transaksi itu dilakukan pada tanggal 9 hingga 13 Oktober 2023 yang bertujuan untuk kebutuhan penting pribadi.
Setelah adanya transaksi penjualan saham tersebut, jumlah saham seri A yang dimiliki oleh bos Tokopedia itu saat ini sebanyak 8.060.824.541 lembar saham, dimana saham A yang dimiliki sebelumnya senilai 8.393.044.541 lembar saham.
Sehingga, jumlah total kepemilikan dan presentase kepemilikan saham seri A dan seri B saat ini tercatat sebanyak 20.649.458.973 atau setara dengan 1,72 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan.
Baca juga: Industri E-Commerce Diprediksi Belum Mencapai Profitabilitas, Bagaimana Pergerakan Sahamnya?
Adapun, saham GOTO sendiri pada perdagangan hari ini (16/10) kembali turun 1 poin atau senilai 1,49 persen menjadi Rp66 per saham dengan total nilai transaksi tembus Rp1,21 triliun. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta – Tantangan inflasi medis masih menghantui industri asuransi kesehatan di 2025. Pasalnya, Mercer Marsh Benefits… Read More
Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) meluncurkan fitur cardless withdrawal atau tarik tunai tanpa… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan kredit atau pembiayaan pada November 2024 sebesar 10,79 persen secara… Read More
Jakarta - PT Cerestar Indonesia Tbk (TRGU) menyatakan siap memenuhi permintaan tepung terigu yang diperkirakan… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) menyatakan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen… Read More
Jakarta – Raksasa e-commerce asal China, Alibaba Group mendadak mengumumkan akan menjual unit departemen store… Read More