Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Forum Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia di ITB pada 7 Agustus 2025. (Tangkapan layar YouTube @kompastv: Julian)
Jakarta – Potongan video Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang seolah-olah menyatakan guru sebagai beban negara tengah viral di media sosial. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan bahwa cuplikan tersebut merupakan hoaks.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kemenkeu, Deni Surjantoro mengatakan, potongan video itu menyesatkan.
“Faktanya, Menteri Keuangan tidak pernah menyatakan bahwa Guru adalah Beban Negara,” kata Deni dalam keterangannya, Selasa, 19 Agustus 2025.
Baca juga: Strategi Sri Mulyani Kejar Target Pendapatan Negara Rp3.147,7 Triliun di 2026
Deni menjelaskan, video tersebut merupakan hasil manipulasi (deepfake) dan potongan tidak utuh dari pidato Sri Mulyani dalam Forum Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia di ITB pada 7 Agustus lalu.
Dalam pidato aslinya, Sri Mulyani menanggapi keluhan di masyarakat terkait rendahnya gaji guru dan dosen di Indonesia. Menurutnya, kondisi tersebut menjadi tantangan bagi keuangan negara.
“Banyak di media sosial saya selalu mengatakan, menjadi dosen atau menjadi guru tidak dihargai karena gajinya nggak besar, ini salah satu tantangan bagi keuangan negara,” ujar Sri Mulyani dalam Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia di ITB, Kamis, 7 Agustus 2025.
Baca juga: Sri Mulyani Siapkan Rp508,2 Triliun untuk Anggaran Perlindungan Sosial 2026
Bendahara negara itu menambahkan, permasalahan tersebut memunculkan pertanyaan apakah pembiayaan gaji dosen dan guru sepenuhnya ditanggung negara atau dapat melibatkan partisipasi masyarakat.
“Apakah semuanya harus keuangan negara ataukah partisipasi dari masyarakat,” ungkapnya. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More