Jakarta – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat, total klaim yang telah dibayarkan oleh asuransi umum sampai dengan kuartal III 2018 mencapai Rp20,1 triliun, atau meningkat tipis 1,5 persen bila dibandingkan dengan total klaim tahun lalu diperiode yang sama yakni Rp19,8 triliun.
Berdasarkan data AAUI yang dikutip di Jakarta, Kamis, 22 November 2018 menunjukkan, penurunan klaim terjadi pada sebagian besar lini usaha asuransi umum. Penurunan pembayaran total klaim terbesar terjadi pada lini usaha asuransi umum energi yang turun 52,9 persen menjadi Rp543,1 miliar.
Kemudian penurunan klaim terbesar kedua disusul oleh lini usaha asuransi umum rangka kapal yang turun hingga 22,8 persen menjadi Rp718,1 miliar di kuartal III 2018. Selanjutnya, lini usaha asuransi umum tanggung gugat juga turun cukup signifikan yakni mencapai 22,1 persen menjadi Rp190,1 miliar.
Baca juga: Kuartal III, Pendapatan Premi Asuransi Umum Capai Rp47,9 Triliun
Sedangkan pembayaran total klaim yang mengalami peningkatan terbesar, terjadi pada lini usaha asuransi umum penjaminan yang tumbuh signifikan 92,3 persen menjadi Rp411,5 miliar di kuartal III 2018. Lalu, disusul oleh lini usaha asuransi umum kredit ins yang meningkat 45,6 persen menjadi Rp2,76 triliun.
Untuk rasio klaim yang dibayar, lini usaha asuransi umum kesehatan paling mendominasi yakni mencapai 77,1 persen, yang kemudian disusul oleh lini usaha asuransi umum rangka kapal yakni 64,8 persen. Selanjutnya, lini usaha asuransi umum kredit ins yang tercatat 59,7 persen di kuartal III 2018. (*)
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti pentingnya peningkatan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia… Read More