News Update

Kinerja Pelabuhan Tanjung Intan Lampaui Target

Cilacap – Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap mampu menembus  pencapaian target semester I terkait arus kunjungan kapal. Arus kunjungan kapal pelabuhan yang dikelola Pelindo III ini pada semester I 2016 mencapai 131,62% dari target yang ditetapkan.

“Hal tersebut dapat tercapai karena peningkatan pelayanan bongkar muat barang, baik dari dalam negeri maupun luar negeri dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya,” ujar Fariz Hariyoso, GM Pelindo III Tanjung Intan, di Cilacap.

Fariz menjelaskan, pelampauan target yang ditetapkan sebelumnya dapat dilihat dari jumlah kapal yang datang dan juga dari satuan bobot kapal dalam gross tonnage (GT). Arus kunjungan kapal periode Januari sampai dengan Juni 2016 melampaui target sebesar 102,7%, dengan realisasi jumlah kunjungan kapal sebanyak 800 unit atau setara dalam satuan gross tonnage tercapai sebesar 131,62 persen dengan jumlah 10.664.102 GT.

“Hal ini karena meningkatnya arus kunjungan kapal yang bermuatan komoditi bag cargo, curah kering seperti biji gandum, klinker, raw sugar, dan batu bara,” paparnya.

Fariz juga menjelaskan pencapaian target pada semester I tahun 2016 juga terlihat pada kinerja pelayanan barang baik luar negeri maupun dalam negeri yang menunjukkan hasil memuaskan, baik dalam satuan T/G/H (Ton/Gross/Hour) maupun T/S/D (Ton/Ship/Day). Realisasi kinerja pelayanan barang luar negeri semester I tahun 2016 sebesar 118,33 T/G/H melampaui target yang sebesar 100 T/G/H atau tercapai 118,33%. Sedangkan dalam satuan T/S/D yang sebesar 5.422,47 T/S/D melampaui anggaran sebesar 4.500 T/S/D atau tercapai 120,50%. Hal ini disebabkan kegiatan bongkar muat barang impor biji gandum dan ekspor klinker yang didukung oleh crane kapal dan ketersediaan angkutan yang memadai.

Realisasi kinerja pelayanan barang dalam negeri semester I tahun 2016 sebesar 157,56 T/G/H melampaui target yang sebesar 100 T/G/H atau tercapai 157,56%. Sedangkan dalam satuan T/S/D yang sebesar 4.174,95 T/S/D melamapaui target 4.000 T/S/D atau tercapai sebesar 104,37%. “Kontribusi peningkatan tersebut didapat dari bongkar muat batu bara milik PT S2P dan PT Holcim di dermaga umum yang dikerjakan langsung oleh Pelindo III dengan peralatan bongkar muat yang memadai sehingga sangat efisien,” jelas Fariz.

Berdasarkan data Pelindo III, pelayanan jasa bongkar muat barang (stevedoring) di Pelabuhan Tanjung Intan pada semester I tahun 2016 juga menunjukkan peningkatan apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

“Realisasi pelayanan jasa bongkar muat barang pada periode tersebut tercatat sebesar 1.670.872 ton atau meningkat sebesar 62,87%  dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 1.025.887 ton. Hal ini disebabkan adanya peningkatan kegiatan batubara via tongkang,” pungkasnya.

Apriyani

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

3 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

4 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

6 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

7 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

7 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

10 hours ago