Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bank jatim (BJTM) mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 1,51% yoy atau Rp1,2 triliun pada triwulan III-2022.
Direktur Utama bank jatim, Busrul Iman, mengatakan bahwa pertumbuhan kredit perusahaan terjadi di seluruh segmen, seperti komersial korporasi, konsumer retail, syariah, serta di segmen berbasis payroll.
“Kredit di sektor UMKM penyumbang growth tertinggi yang naik sebesar 19,07% yoy atau tercatat sebesar Rp5,73 triliun di posisi September 2022,” ucap Busrul di Jakarta, 28 Oktober 2022.
Hal yang sama juga berlaku pada portofolio kredit komersial yang mengalami peningkatan sebesar 5,89% atau tercatat Rp11,75 triliun dan portofolio di sektor konsumsi juga mengalami peningkatan sebesar 5,05% atau Rp28,5 triliun.
Selain itu, Loan at Risk (LAR) perusahaan tercatat melandai di level 5,76% pada triwulan III-2022, angka tersebut berbanding 6,96% yoy di tahun sebelumnya.
Kemudian, rasio net performing loan (NPL) gross turut melandai di angka 3,72%, berbanding 4,40% di tahun sebelumnya secara yoy.
“Memang ini masih relatif tinggi, namun trennya sudah mulai menurun dalam 3 bulan terakhir. Penurunan rasio NPL dan LAR tersebut mengindikasikan semakin sehatnya kualitas kredit bankjatim,” imbuhnya.
Adapun pergerakan tersebut linier dengan kondisi perekonomian nasional yang semakin membaik akibat adanya recovery dari beberapa sektor ekonomi. (*) Khoirifa
Jakarta - Bank Indonesia (BI) akan terus memonitor perkembangan pasar global dan domestik pasca Presiden… Read More
Jakarta - Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menegaskan pemerintah harus berhati-hati dalam menyikapi… Read More
Jakarta - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta pemerintah untuk mendorong Organisasi… Read More
Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mengumumkan daftar tarif dasar dan bea… Read More
Jakarta - Pemerintah Indonesia segera menyiapkan langkah strategis untuk merespons kebijakan tarif resiprokal yang diberlakukan… Read More
Jakarta – Kadin Indonesia meminta pemerintah untuk melakukan negosiasi dengan Amerika Serikat (AS), usai Donald Trump… Read More