Jakarta – Produk keuangan syariah saat ini memang kurang populer di kalangan masyarakat, terutama milenial. Padahal, potensi keuangan syariah Indonesia sangat besar dan berkemungkinan untuk menjadi pusat keuangan syariah dunia. Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tirta Segara menyebut ada beberapa kesalahan persepsi yang menyebabkan keuangan syariah menjadi kurang menarik.
“Pertama, banyak kelompok masyarakat yang mengira ekonomi syariah hanya untuk orang muslim. Persepsi ini kurang tepat dan harus diluruskan. Syariah itu universal dan untuk semua, umum,” ujar Tirta dalam diskusi virtualnya di Jakarta, Jumat, 25 Juni 2021.
Kesalahan persepsi selanjutnya adalah anggapan milenial yang mengira keuangan syariah dan konvensional sama saja. Padahal, proses ekonomi syariah sangat berbeda dengan konvensional. Tirta menyebut, keuangan syariah tidak bisa dilihat dari hasil akhirnya saja, namun harus mengacu pada prosesnya yang sesuai dengan syariat-syariat Muslim.
Demi meluruskan mispersepsi ini, OJK akan dengan senang hati mengedukasi para milenial dan masyarakat Indonesia tentang keuangan syariah. Tirta optimis, Indonesia mampu menjadi salah satu pemimpin ekonomi syariah apabila setiap masyarakatnya, terutama para milenial memiliki tingkat literasi yang lebih tinggi.
“Kepada para milenial, saya ingin berpesan bahwa keuangan syariah itu keren, sama kerennya dengan keuangan konvensional. Jadi tunggu apa lagi? Nikmati layanan yang keren tersebut, segera,” tutup Tirta. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 27 Tahun 2024 tentang… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan proses pengembangan kegiatan usaha bullion atau usaha yang berkaitan dengan… Read More
Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mengoptimalkan fasilitas digital banking yang dimiliki sebagai alternatif… Read More
Jakarta - Menjelang libur dan cuti bersama perayaan Natal 2024, indeks harga saham gabungan (IHSG)… Read More
Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI Dina Lorenza menyatakan dukungannya terhadap kenaikan Pajak Pertambahan… Read More
Jakarta – Presiden Direktur PT Rintis Sejahtera, Iwan Setiawan, kembali dinobatkan sebagai salah satu Top… Read More