Ketua Komisi XI : Ekonomi akan Lebih Stabil di Periode kedua Jokowi

Jakarta – Ketua Komisi XI DPR RI, H. Dito Ganinduto optimis bahwa kondisi ekonomi dan politik Indonesia lebih stabil di periode kedua kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Pemerintah menargetkan foreign direct investment (FDI) yang masuk ke Indonesia pada 2020 bisa mencapai USD60 miliar.

“Saya optimis periode kedua ini lebih stabil, politik maupun ekonomi. Ekonomi memang melemah, ada trade war. Donald Trump juga baru menyetujui UU Hongkong. Ini akan memperuncing hubungan Amerika – Tiongkok,” kata Dito dalam acara “Infobank 1st Top Mutual Fund 2019” yang di Financial Hall, Jakarta, Kamis (28/11).

Di tengah melambatnya ekonomi global, pemerintah Indonesia, kata Dito, akan melakukan beberapa terobosan untuk meningkatkan investasi. Misalnya lewat omnibuslaw yang sedang digodok.

Para investor juga diyakini percaya akan kestabilan kondisi ekonomi dan politik Indonesia. Indikasinya ialah beberapa investor seperti Hyundai, Lotte, perusahaan petrochemical dan lain-lain akan menggelontorkan investasi besar di Indonesia.

“Ini menunjukkan kepercayaan investor. Pemerintah berharap, investasi tahun depan meningkat. Ini upaya mengurangi current account deficit (CAD). Sekarang CAD memang melebar, tapi masih dalam batas normal. Tahun depan FDI targetnya USD60 miliar,” imbuhnya. (Ari A)

Dwitya Putra

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

2 hours ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

3 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

3 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

15 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

16 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

18 hours ago