Kesepakatan Dagang AS-Tiongkok Diprediksi Buat Rupiah Menguat

Jakarta – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini (4/11) diprediksi akan menguat seiring dengan penandatanganan kesepakatan dagang fasw pertama antara AS dan Tiongkok.

Demikian hal tersebut seperti disampaikan oleh Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada Infobank di Jakarta. Menurutnya, hari ini nilai tukar rupiah berpotensi bergerak dibawah 14.000/US$.

“Ada potensi penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS karena sentimen positif dari potensi penandatanganan perjanjian dagang fase 1 AS Tiongkok Bulan November ini,” kata Ariston di Jakarta, Senin 4 November 2019.

Sebelumnya, Presiden Cina Xi Jinping dan Presiden AS Donald Trumpm akan bertemu usai menghadiri KTT Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di Santiago, Cile untuk menandatangani kesepakatan perdagangan “fase-satu” yang akan mengarah pada pembelian produk pertanian AS oleh Cina.

Ariston menilai, kesepakatan sementara itu akan berlanjut pada pada fase dua, dan mungkin kesepakatan fase tiga. Selain itu, menurut Ariston, meredanya kekhawatiran BREXIT tanpa kesepakatan dan pemangkasan suku bunga acuan AS, turut membantu penguatan rupiah terhadap dolar AS.

“Potensi USD terhadap IDR hari ini di Rp13.970 hingga Rp14.050,” tukas Ariston.

Sebagai informasi, pada pembukaan perdagangan hari ini (4/11) Kurs Rupiah berada di level Rp13.990/US$ posisi tersebut menguat bila dibandingkan pada penutupan perdagangan Jumat kemarin (1/11) yang masih berada di level Rp14.038/US$.

Sementara, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (4/11) kurs rupiah berada pada posisi Rp14.002/ US$ terlihat menguat dari posisi Rp14.066/US$ pada perdagangan Jumat kemarin (1/11). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

7 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

13 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

13 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

14 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

14 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago