Nasional

Kepala Bappenas Ungkap Strategi Utama Capai Target Ekonomi 8 Persen

Jakarta – Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy mengungkapkan, ada banyak strategi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen yang digencarkan pemerintahan Prabowo Subianto. Salah satunya, melalui transformasi digital.

“Transformasi digital merupakan salah satu strategi utama mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen,” kata Rachmat, dalam Forum Ekonomi & Keuangan Digital yang mengusung tema “Dari Strategi ke Eksekusi: Transformasi Digital Nasional dan Sinergi Ekosistem Usaha Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8%”, di Jakarta, Jumat, 4 Juli 2025.

Ia menilai, Indonesia memiliki potensi ekonomi digital yang besar dan terus berkembang ke depannya. Bahkan, dengan adanya akselerasi transformasi digital diharapkan memberikan dampak positif terhadap peningkatan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi nasional. 

“Digitalisasi sektor keuangan juga memainkan peran penting sebagai enabler dalam mendukung berbagai program prioritas pembangunan,” jelasnya.

Baca juga : Wamen BUMN Beberkan Kunci Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Diketahui, dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029, transformasi digital sebagai satu dari delapan prioritas pembangunan.

Kolaborasi lintas sektor melalui transformasi digital menjadi bagian tidak terpisahkan dalam RPJMN 2025-2029, termasuk percepatan industrialisasi, peningkatan ekonomi hijau dan biru berbasis data, penguatan pertumbuhan ekonomi kawasan perkotaan melalui digitalisasi, serta optimalisasi efektivitas belanja negara dengan tata kelola anggaran yang lebih transparan dan berbasis teknologi.

Sementara, Ketua Umum AFTECH Pandu Sjahrir menyampaikan, Forum Ekonomi dan Keuangan Digital akan menjadi titik temu penting untuk menyamakan pemahaman pelaku industri terhadap peran strategis transformasi digital sebagai pengungkit pertumbuhan ekonomi, khususnya menuju target 8 persen pada 2029. 

Baca juga : PII: Tanpa Reindustrialisasi, Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Hanya Mimpi

Forum ini juga menjadi momentum bagi pelaku usaha untuk memperkuat tata kelola yang akuntabel dan membangun ekosistem yang dapat diandalkan pelaku sektor riil karena kepercayaan menjadi fondasi utama.

“Meningkatkan kepercayaan terhadap ekosistem merupakan kunci mendorong dan memperkuat iklim investasi dalam ekosistem ekonomi dan keuangan digital,” ujarnya.

AFTECH pun menyambut baik kolaborasi dengan Kementerian PPN/Bappenas, yang diharapkan dapat memperkuat sinergi lintas asosiasi dalam mendukung transformasi digital nasional. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Danantara Bersama BP BUMN dan BTN Kerahkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatra

Poin Penting Danantara Indonesia dan BP BUMN mengerahkan 1.066 relawan serta 109 armada truk melalui… Read More

3 hours ago

Diduga Sebar Data Debitur, Komdigi Minta Google Hapus 8 Aplikasi “Mata Elang”

Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More

13 hours ago

Jasa Armada Indonesia (IPCM) Bagikan Dividen Interim Rp23,25 Miliar, Catat Tanggalnya!

Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More

22 hours ago

Transfer ke Daerah Capai Rp795,6 T hingga November 2025, Turun 0,3 Persen

Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More

23 hours ago

RUPSLB Geoprima Solusi (GPSO) Setujui Susunan Baru Direksi, Komisaris, dan Remunerasi

Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More

23 hours ago

Sepak Terjang Zulkifli Zaini yang Diangkat Jadi Komut Bank Mandiri

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More

24 hours ago