Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama dengan Bareskrim Polri akan memusnahkan pakaian bekas impor ilegal senilai Rp80 miliar sebagai tindak lanjut pemerintah melindungi pasar domestik di Tanah Air.
“Besok kami dengan Bareskrim akan memusnahkan sebanyak 7.000 bal pakaian bekas impor ilegal dengan nilai mencapai Rp80 miliar di Cikarang, Jawa Barat,” kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat menggelar pertemuan di kantor Kemenkop-UKM, di Jakarta, Senin, 27 Maret 2023.
Kementerian yang dipimpin pihaknya saat ini tengah fokus memerangi peredaran pakaian bekas yang disebut “bisnis sampah” tersebut untuk dimusnahkan dengan cara dibakar.
Kemendag juga bekerja sama dengan aparat penegak hukum dalam memburu para produsen yang menyelundupan pakaian bekas impor ilegal.
“Kita memerangi barang-barang selundupan ilegal yang dibawa melalui jalur tikus yang kita sita dan musnahkan seperti pakaian bekas ini,” jelasnya.
Sementara itu, bagi para pedagang kecil atau perorangan yang sudah kadung membeli barang bekas impor ilegal masih diperbolehkan untuk berjualan. Meski hal tersebut sebaiknya dihindari dalam melindungi pasar domestik di Tanah Air.
Sementara, bagi pedagang pakaian bekas impor yang kehilangan penghasilan karena barangnya disita akan dibina oleh Kementrian Koperasi dan UKM menjadi penjual produk dalam negeri yang harga dan kualitasnya tidak kalah dengan barang impor.(*)
Jakarta – Sejumlah perusahaan modal ventura merespons rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen… Read More
Jakarta – PT Bank QNB Indonesia Tbk ("Bank"), anak usaha QNB Group, institusi finansial terbesar… Read More
Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) pada hari ini (18/11) telah melangsungkan Rapat… Read More
Dukung Akses Telekomunikasi danInformasi, IIF Salurkan Kredit SindikasiRp500 miliar. PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF)bekerja sama… Read More
Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) resmi menjual salah satu kepemilikan aset propertinya, yakni… Read More
Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More