Categories: KeuanganNews Update

Kembangkan Khasanah Literatur, BI Luncurkan 2 Buku Keuangan Syariah

Surabaya – Selain mendukung pengembangan industri keuangan syariah, Bank Indonesia (BI) juga terus berkomitmen dalam pengembangan sektor pendukung seperti sistem pendidikan terkait penyediaan SDM yang berkualitas. Hal ini direalisasikan melalui BI Institute dengan meluncurkan dua buku keuangan syariah dengan judul “Keuangan Publik dan Sosial Islam: Teori dan Praktik” dan “Model Bisnis Keuangan Mikro Syariah Indonesia”.

Kepala BI Institute Solikin M. Juhro berharap, kedua buku ini mampu melengkapi seri buku sebelumnya, dan yang paling penting adalah kedua buku ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat umum dan masyarakat akademisi khususnya untuk mengetahui lebih jauh tentang dinamika praktik keuangan mikro syariah yang ada di Indonesia.

“Seperti tahun-tahun yang lalu, kali ini Bank Indonesia kembali menambah khasanah literatur ekonomi dan keuangan syariah, dengan menerbitkan dua buku penting bagi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di tanah air,” kata Solikin di Surabaya, Kamis 7 November 2019.

Solikin menabahkan ,sejak tahun 2015 BI Institute telah aktif menerbitkan beberapa buku yang telah menjadi referensi dalam pengajaran ekonomi dan keuangan syariah, diantaranya adalah: “Perbankan Syariah di Indonesia: Kelembagaan dan Kebijakan serta Tantangan ke Depan” tahun 2015; lalu dilanjutkan “Dinamika Produk dan Akad Keuangan Syariah di Indonesia” pada tahun 2016.

Selain itu BI juga pernah menerbitkan “Memberdayakan Keuangan Mikro Syariah Indonesia” pada tahun 2017; dan buku “Masa Depan Keuangan Syariah Indonesia” di tahun 2017; serta buku (kelima dan keenam): “Peta Keuangan Mikro Syariah Indonesia” dan buku “Kebijakan Moneter Syariah dalam Sistem Keuangan Ganda” di tahun 2018.

Tak hanya peluncuran buku, untuk kategori jurnal ilmiah, perlu diketahui bahwa melalui Bank Indonesia Institute, Bank Indonesia telah menerbitkan jurnal ilmiah berupa Bulletin of Monetary Economic and Banking (BMEB) dan Journal of Islamic Monetary Economic and Finance (JIMF). Dan dalam kategori penerbitan buku, buku yang diterbitkan kali ini merupakan buku ketujuh dan kedelapan oleh Bank Indonesia dalam kurun waktu empat tahun kebelakang. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

12 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

22 mins ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

1 hour ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

1 hour ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

3 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

3 hours ago