Perbankan

Kembali Ditunjuk Jadi Bank RDN, Bank Sinarmas Siap Dorong Peningkatan Pasar Modal

Jakarta – Bank Sinarmas kembali ditunjuk sebagai bank administrator RDN dan bank pembayaran periode 2024-2029.

Perpanjangan atau penunjukan kembali Bank Sinarmas diresmikan dalam penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Bank Sinarmas dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) di Jakarta, 19 Juli 2024 lalu.

Kerja sama ini merupakan perpanjangan dari periode sebelumnya sebagai upaya meningkatkan kemudahan akses investor untuk berinvestasi di pasar modal.

Penandatanganan kerja sama ini secara resmi dilakukan Frenky Tirtowijoyo, Direktur Utama Bank Sinarmas dan disaksikan oleh Samsul Hidayat, Direktur Utama KSEI, dan Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK.

Baca juga: KSEI Tunjuk 23 Bank Jadi Administrator RDN dan Bank Pembayaran, Ini Daftarnya

Melalui kerja sama ini, Bank Sinarmas resmi menjadi Bank Administrator RDN dan menjadi Bank Pembayaran untuk Periode 2024-2029.
Sebelumnya, Bank Sinarmas telah memperoleh persetujuan dari OJK sebagai Bank Administrator RDN pada tanggal 30 November 2015.

Sebagai Bank Administrator RDN, Bank Sinarmas akan mengadministrasikan RDN milik nasabah dari Perusahaan Efek dengan memberikan suku bunga sampai dengan 1 perse pa dan bebas biaya Administrasi RDN untuk mendukung nasabah pemula dengan balance terjangkau.

Bank Sinarmas sebagai Bank Administrator RDN & Bank Pembayaran juga menyediakan fasilitas intraday serta jasa khusus lainnya kepada Perusahaan Efek terkait penyelesaian transaksi efek ke KSEI.

Frenky menambahkan, dengan menjadi Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran, Bank Sinarmas turut berkomitmen meningkatkan jumlah investor di industri pasar modal, dan sekaligus untuk menambah portofolio industri keuangan.

“Layanan RDN Bank Sinarmas sudah bisa digunakan oleh nasabah perusahaan sekuritas yang bekerja sama dengan Bank Sinarmas, di antaranya Sinarmas Sekuritas, Phintraco Sekuritas, Mirae Sekuritas, MNC Sekuritas, Philip Sekuritas, Aldiracita Sekuritas, Profindo Sekuritas, Amantara Sekuritas, dan lain-lain.,” papar Frenky dalam keterangan resmi, Rabu, 24 Juli 2024.

Berbekal keunggulan layanan yang simple dan real-time, layanan RDN Bank Sinarmas dapat berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan jumlah investor pasar modal yang saat ini didominasi generasi milenial.

Baca juga: Bank Mandiri Kembali Ditunjuk Jadi Bank Pembayaran KSEI dan Bank Administrator RDN

Investor dapat merasakan pengalaman baru dalam berinvestasi saham dengan membuka layanan RDN yang mudah, cepat, dan tanpa syarat saldo minimum (minimum balance) sehingga setiap orang bisa langsung berinvestasi saham dengan modal berapa saja.

Bank Sinarmas melihat tren bisnis Bank RDN masih akan tumbuh positif, selaras dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya berinvestasi di instrumen investasi.

“Kolaborasi yang baik antara KSEI dengan Bank Sinarmas ini diharapkan dapat mewujudkan visi bersama untuk membangun pasar modal Indonesia yang lebih maju dan kompetitif,” tutup Frenky. (*) Ari Astriawan

Galih Pratama

Recent Posts

IHSG Berpotensi Melemah, Simak 4 Saham Rekomendasi Analis

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

8 mins ago

PLN Perkuat Kolaborasi dan Pendanaan Global untuk Capai Target 75 GW Pembangkit EBT

Jakarta - PT PLN (Persero) menyatakan kesiapan untuk mendukung target pemerintah menambah kapasitas pembangkit energi… Read More

12 hours ago

Additiv-Syailendra Capital Perluas Distribusi Produk Keuangan

Jakarta - Additiv, perusahaan penyedia solusi keuangan digital, mengumumkan kemitraan strategis dengan PT Syailendra Capital, salah… Read More

13 hours ago

Banyak Fitur dan Program Khusus, BYOND by BSI Raih Respons Positif Pasar

Jakarta – Super App terbaru dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), yaitu BYOND by… Read More

17 hours ago

Pekan Kedua November, Aliran Modal Asing Keluar Indonesia Sentuh Rp7,42 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing keluar (capital outflow) dari Indonesia pada pekan kedua… Read More

20 hours ago

IHSG Sepekan Turun 1,73 Persen, Kapitalisasi Pasar Bursa jadi Rp12.063

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa data perdagangan saham pada pekan 11… Read More

21 hours ago