Penutupan IHSG
Jakarta – Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Inarno Djajadi memastikan kebijakan pelarangan mudik yang dikeluarkan pemerintah tak mempengaruhi kinerja bursa saham Indonesia.
Meskipun diketahui, terdapat emiten transportasi yang kinerjanya terdampak akibat pelarangan mudik itu.
“Insyaallah enggak terdampak terlalu banyak. bahkan tidak terlihat pada penurunan maupun koreksi harga,” ujar Inarno kepada wartawan lewat Video Conference di Jakarta, Jumat, 24 April 2020.
Inarno melanjutkan, tak terdampaknya kebijakan itu terlihat dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tak bergejolak tinggi.
Seperti diketahui, berdasarkan pantauan pasar, pada sesi I siang IHSG ditutup melemah 0,81 persen ke level 4.556.
“Rasanya kalau itu (larangan), ini kan untuk meredam meluasnya pandemi covid-19 ya. jadi rasanya si enggak ada terpengaruh ke indeks kita. so far hari ini indeks kita stabil tidak terlalu terdampak,” ucap Inarno.
Seperti diketahui, pemerintah telah resmi menerapkan pelarangan mudik disertai dengan penyetopan berbagai moda transportasi mulai dari angkutan udara, kereta api, angkutan bus, hingga angkutan kapal. (*)
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More