Categories: Analisis

Keberhasilan Transformasi Digital Butuh Dukungan Peraturan dan Strategi Pemerintah

Jakarta – Transformasi digital sedang terjadi hampir di semua sektor industri. Masyarakat semakin nyaman hidup berdampingan dengan teknologi. Namun potensi serangan siber harus menjadi perhatian. Perlu peraturan dan strategi dari pemerintah untuk menopang keberhasilan transformasi digital.

Plt Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan, Ditjen Aptika, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Aris Kurniawan mengatakan, kebocoran data menjadi salah satu tantangan di era digital.

Menurutnya, kebocoran data terjadi karena infrastruktur yang dibangun tidak sesuai standar, sehingga data diretas hacker. Maka, perlu adanya satu fasilitas yang benar-benar terjamin keandalan dan keamanannya.

Pihaknya menegaskan, pemerintah tidak akan pernah berhenti memberantas kejahatan keuangan digital yang kian marak dan semakin canggih.

Baca juga: Ternyata Ini Salah Satu Penyebab Utama Maraknya Kejahatan Siber di Industri Keuangan

“Tantangan keamanan dalam ekosistem digital semakin kompleks. Mulai dari pinjaman online (pinjol) illegal sampai penipuan online yang merugikan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis, 20 Juni 2024.

Untuk melindungi masyarakat kata dia, Kementerian Kominfo menyoroti empat aspek yang menjadi fokus penting, yakni budaya digital, keterampilan digital, etika digital, dan keamanan digital.

Aris mengimbau masyarakat bijak dalam menggunakan teknologi digital, memahami risikonya, dan melaporkan tindakan-tindakan mencurigakan yang terjadi di ruang digital.

Sementara, Juru Bicara Badan Siber Ariandi Putra memaparkan, serangan ransomware yang terjadi pada beberapa institusi keuangan bisa mengakibatkan gangguan operasional signifikan dan memaksa institusi tersebut untuk membayar sejumlah besar uang sebagai tebusan. Ancaman siber adalah masalah serius yang perlu ditangani dengan strategi keamanan yang kuat.

“Sektor keuangan rentan terhadap berbagai jenis serangan siber yang dapat mengakibatkan dampak yang merugikan,” katanya.

Baca juga: 6 Tips Hindari Kejahatan Siber Perbankan

Ariandi menambahkan, institusi sektor keuangan harus memperkuat infrastruktur sibernya, yaitu implementasi teknologi keamanan advanced, pengembangan kebijakan dan prosedur keamanan, pelatihan dan kesadaran pegawai, kepatuhan terhadap regulasi.

Direktur Keamanan Siber dan Sandi Keuangan, Perdagangan, dan Pariwisata BSSN Edit Prima menyampaikan, ekonomi digital saat ini menjadi penopang baru perekonomian indonesia. Inovasi dan pemanfaatan teknologi digital semakin berkembang pesat.

Di mana, sektor ekonomi digital tumbuh positif dan diprediksi akan terus berlanjut. Melihat sejumlah tantangan yang ada di era digital, ACA Pacific Financial Summit 2024 bersama Sandi Fajariadi, Ketua Bidang Operasional dan Teknologi APGI membahas topik “Secure Digital Financial Services”.

Pengamanan transaksi digital sesuai standar keamanan, pemantauan dan deteksi ancaman, melakukan enkripsi data dan peningkatan kesadaran keamanan. Maka, dibutuhkan kolaborasi dengan regulator, membentuk forum diskusi industri dan pedoman keamanan dan pelatihan.

ACA Pacific sebagai distributor teknologi Informasi (TI) menyediakan berbagai solusi dan produk terkini kepada mitra dan pelanggan di seluruh Indonesia. ACA Pacific menjalin kemitraan strategis dengan berbagai vendor terkemuka, memastikan bahwa produk dan solusi yang mereka sediakan selalu berada di garis terdepan teknologi.

Sedangkan untuk membahas strategi transformasi digital, ACA Pacific, Delphix, BMC, Keyfactor, Versa, SecIron dan Commvault serta Soluix, Babagi juga menghelat Financial Summit 2024 bertema ‘Government Regulatory and Strategy Empowering Digital Transformation’ di Jakarta pada 11 Juni 2024 lalu. (*) Ari Astriawan

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

2 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

3 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

4 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

5 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

15 hours ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

15 hours ago