Perbankan

KB Bukopin Fasilitasi Kredit Rp500 Miliar kepada KB Finansia Multi Finance

Jakarta – PT Bank KB Bukopin Tbk (KB Bukopin) kembali melakukan kerja sama kredit dengan PT KB Finansia Multi Finance (KB FMF) yang bertujuan untuk memberikan fasilitas kredit modal kerja senilai Rp500 miliar.

Penandatanganan pengikatan kredit antara KB Bukopin dan KB FMF yang dilaksanakan pada tanggal 7 September 2022 ini bertempat di Kantor Pusat KB FMF, dan dihadiri oleh Yohanes Suhardi selaku Direktur KB Bukopin, Kim Jong Un selaku Korean Link Business Division Head, Yupiter TH Simbolon selaku SOE and Institution Department Head KB Bukopin, Donny Maliki selaku SOE & Institution Manager KB Bukopin, sementara dari KB FMF diwakili oleh Kisup Wi selaku Direktur Keuangan dan Cun Pin selaku Head of Finance, Accounting and Funding Division.

“Penandatanganan pengikatan kredit yang telah dilaksanakan pada hari ini merupakan tindaklanjut atas Nota Kesepahaman yang telah dilakukan antara KB Bukopin dengan KB FMF sebelumnya. KB Bukopin berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan untuk nasabah, kami berharap nasabah KB Bukopin dapat menggunakan pembiayaan multiguna untuk pembiayaan modal usaha, renovasi rumah, biaya pendidikan, atau bahkan berlibur melalui KB FMF,” ujar Direktur KB Bukopin Yohanes Suhardi, dikutip Kamis, 15 September 2022.

Sebagai informasi, PT Finansia Multi Finance merupakan perusahaan pembiayaan yang didirikan pada tanggal 9 Juni 1994, beroperasi dengan nama brand KreditPlus. Pada tanggal 3 Juli 2020, PT Finansia Multi Finance bergabung dengan KB Kookmin Card, bagian dari Group Finansial terbesar di Korea Selatan dan berganti nama menjadi PT KB Finansia Multi Finance.

“KB FMF yang fokus terhadap pelayanan pembiayaan multiguna untuk berbagai macam produk elektronik dan furniture, dan pinjaman dana dengan agunan BPKB kendaraan (motor dan mobil) untuk berbagai macam kebutuhan diharapkan membawa dampak positif bagi pertumbuhan bisnis KB Bukopin dan memberikan solusi kebutuhan bagi masyarakat luas,” tutup Yohanes. (*) Steven Widjaja

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

BI Sebut Aliran Modal Asing Keluar Indonesia di Pekan Kedua 2025 Capai Rp4,38 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat pada pekan kedua 2025 aliran modal asing keluar atau capital outflow… Read More

1 hour ago

Joseph Chan Fook Onn Mundur dari Kursi Direktur Bank OCBC NISP

Jakarta - PT Bank OCBC NISP Tbk mengumumkan pengunduran diri salah satu direkturnya, yakni Joseph… Read More

12 hours ago

Transaksi Cashless Bank Mega Syariah Naik Selama Libur Akhir Tahun 2024

Jakarta – Bank Mega Syariah mencatatkan peningkatan transaksi cashless selama periode liburan akhir tahun 2024. Peningkatan ini terlihat… Read More

20 hours ago

Dorong Investasi Asing, Bank Mandiri Promosikan Sektor IT ke Investor Hongkong

Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat daya saing Indonesia dengan mendorong investasi langsung (direct investment)… Read More

22 hours ago

Hapus Kredit Macet UMKM Dikhawatirkan Moral Hazard, Begini Kata Menko Airlangga

Jakarta – Pemerintah mulai mengeksekusi kebijakan penghapusan tagih piutang bagi nasabah UMKM. Kebijakan ini diatur dalam Peraturan… Read More

23 hours ago

Pagar Laut di Tangerang Persulit Nelayan Cari Ikan, DPR: Usut Pihak Bertanggung Jawab!

Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Riyono, menyoroti polemik mengenai pagar laut yang terbuat… Read More

1 day ago