Jakarta – Sebagai inisiasi dari Proyek Next Generation Banking System (NGBS) Bank KB Bukopin yang juga merupakan rangkaian Transformasi Sistem Teknologi Informasi secara menyeluruh dalam rangka mewujudkan visi Perseroan menjadi Top 10 Bank di Indonesia, maka secara resmi Bank KB Bukopin melakukan kickoff meeting ekspansi pada Data Center (DC) dan Disaster Recovery Center (DRC).
Melalui implementasi berbagai teknologi mutakhir dalam proyek NGBS, diharapkan Perseroan dapat meningkatkan pengalaman finansial dari nasabah akan layanan perbankan yang inovatif. Pengelolaan DC dan DRC memang menjadi salah satu fokus Perseroan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan nasabah akan layanan digital perbankan.
“Peningkatan kapasitas Data Center dan Disaster Recovery Center merupakan salah satu langkah awal dari pengembangan platform layanan finansial Bank KB Bukopin yang akan secara aktif memberikan nilai tambah bagi pengalaman finansial nasabah melalui Customized Offer yang didasari oleh Behaviour Analysis dari nasabah Bank KB Bukopin,” ujar Wakil Direktur Utama KB Bukopin, Robby Mondong, Selasa, 9 Agustus 2022.
Sebagai informasi, Data Center merupakan bangunan khusus yang digunakan untuk menyimpan perangkat jaringan dan server, serta melakukan interkoneksi perangkat dan server tersebut ke jaringan internet publik maupun private. Sedangkan Disaster Recovery Center merupakan bangunan khusus yang digunakan untuk menyimpan perangkat jaringan dan server backup, serta melakukan interkoneksi perangkat dan server ke jaringan internet publik maupun private.
Regulasi akan pentingnya memiliki Data Centre dan Disaster Recovery Center juga dituangkan oleh OJK dalam POJK No.38/POJK.03/2016 perihal Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan TI oleh Bank Umum tentang Kewajiban Bank menempatkan DC dan DRC di Indonesia.
“Ekspansi DC dan DRC ini merupakan langkah awal dalam mendukung rencana besar integrasi dan kolaborasi antara Bank KB Bukopin dengan berbagai perusahaan anak dibawah kendali KB Financial Group. Dengan menjadikan teknologi sebagai kunci dalam pengembangan bisnis dan kegiatan operasional bank, diharapkan dapat memberikan dukungan yang maksimal dalam setiap layanan yang diberikan Bank KB Bukopin kepada nasabah,” ucap Robby. (*) Steven Widjaja
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More