Jakarta – PT Bank KB Bukopin Tbk atau KB Bank (BBKP) telah resmi menyelesaikan penentuan harga (pricing) Surat Utang Senior Unsecured Notes (obligasi global) perdananya senilai USD300 juta, di Singapura, pada Rabu 23 Oktober 2024.
KB Bank menjadi entitas anak usaha internasional pertama dari perbankan asal Korea Selatan yang menerbitkan obligasi global dengan mendapatkan peringkat kredit global.
Penerbitan obligasi global ini menjadi lebih berharga mengingat situasi ekonomi yang tidak menentu menjelang pelaksanaan pemilihan Presiden Amerika Serikat dan perkembangan geopolitik di Timur Tengah.
Penerbitan obligasi global sendiri merupakan strategi KB Bank dalam melakukan diversifikasi sumber pendanaan jangka panjang. Secara bertahap, langkah ini akan mengurangi ketergantungan atas pinjaman luar negeri jangka pendek (refinancing).
Baca juga : KB Bank Jajaki Pendanaan Lewat Emisi Obligasi Rp4,67 Triliun
Sebelumnya, KB Bank telah melaksanakan non-deal roadshow dalam rangka penerbitan obligasi global pada 16 hingga 18 Oktober 2024 lalu.
Wakil Direktur Utama KB Bank Robby Mondong menjelaskan, kegiatan non-deal roadshow menjadi platform bagi KB Bank untuk menyampaikan kepada para investor mengenai sejumlah capaian pertumbuhan.
Investor global tampak memberikan feedback yang positif terhadap proses restrukturisasi kinerja dan perjalanan transformasi di KB Bank pasca resmi menjadi bagian dari bank komersial terbesar asal Korea Selatan; KB Kookmin Bank.
“Obligasi global KB Bank yang diterbitkan dalam denominasi USD bertujuan memperkuat struktur pendanaan KB Bank, khususnya pendanaan yang berbasis USD. Dengan nominal penerbitan sebesar USD300 juta dan angka kupon obligasi yang kompetitif sebesar 5,658 persen, kami berhasil mendapatkan respon yang positif dari para investor terlihat dari kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 4,5 kali,” ujarnya.
Baca juga : Muhammadiyah Ungkap Kabar Terbaru soal Rencana Mengakuisisi KB Bank Syariah
Adapun settlement penerbitan obligasi global KB Bank akan dilakukan pada Rabu, 30 Oktober 2024 dengan melibatkan sejumlah institusi keuangan terkemuka yang bertindak sebagai Joint Lead Arranger pada transaksi ini.
Institusi keuangan tersebut yakni Crédit Agricole Corporate and Investment Bank, The Hong Kong and Shanghai Banking (HSBC) Co. Ltd, KB Securities Hong Kong Limited, dan Morgan Stanley & Co. International Plc.
Obligasi global KB Bank dicatatkan pada Singapore Stock Exchange (SGX-ST) dan tunduk pada ketentuan Regulation S (Reg S) berdasarkan the US Securities Act of 1993. Obligasi ini memiliki tenor selama 3 tahun dan masa jatuh tempo pada 30 Oktober 2027
KB Bank secara independen telah mendapatkan peringkat obligasi global tertinggi untuk emiten asal Indonesia yaitu ‘BBB’ dari lembaga rating Fitch Rating atau setara dengan peringkat Sovereign Credit Indonesia.
Dengan kesuksesan penerbitan obligasi global KB Bank ini menjadi langkah awal bagi KB Bank untuk memasuki kancah pasar modal internasional. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Pemerintah telah menyediakan berbagai program untuk mendorong industri perumahan, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah… Read More
Jakarta – Indonesia dan negara berkembang lainnya menuntut komitmen lebih jelas terhadap negara maju terkait… Read More
Jakarta – Kapal Anchor Handling Tug and Supply (AHTS) Harrier milik Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE… Read More
Bangkok – Indonesia dianggap sebagai pasar yang menarik bagi banyak investor, khususnya di kawasan Asia… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mendukung program pembangunan 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto yang… Read More
Padang - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono mengapresiasi kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB)… Read More