Perbankan

KB Bank dan PPM School of Management Dorong Literasi Keuangan UMKM di Bekasi

Bekasi – KB Bank menggelar acara literasi bertema “Community Development, Meningkatkan Literasi Keuangan dan Pemberdayaan UMKM” di Perpustakaan Multikultural, Desa Muktiwari, Bekasi, Jawa Barat, baru-baru ini.

Kegiatan ini merupakan komitmen KB Bank dalam memperkuat dan meningkatkan pemahaman keuangan masyarakat, khususnya UMKM.

Wakil Direktur Utama KB Bank, Robby Mondong mengatakan, melalui program literasi ini KB Bank ingin memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai pengelolaan keuangan. Sehingga pelaku UMKM akan lebih siap menghadapi tantangan, memanfaatkan peluang, dan mencapai kesuksesan jangka panjang.

Baca juga: KB Bank Syariah Serahkan Imbal Hasil Wakaf Program CWLD

“Kami percaya UMKM memiliki peran penting dalam peningkatan perekonomian Indonesia. Karena itu, pelaku UMKM perlu memiliki literasi keuangan yang lebih baik, sehingga mampu mengambil keputusan keuangan yang tepat,” kata Robby.

Ia menuturkan, KB Bank akan terus berinovasi dan meningkatkan program-program edukasi keuangan. Pihaknya dapat terus berkontribusi untuk membangun ekosistem UMKM yang lebih kuat dan berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan misi mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Kegiatan literasi ini berkolaborasi dengan Sekolah Tinggi PPM School of Management, MME 76, SMART SME, dan Yayasan Gugah Nurani Indonesia. KB Bank menjangkau pelaku UMKM yang berlokasi di sekitar Kecamatan Cibitung.

Dosen PPM School of Management sekaligus Mentor MME 76 Achmad Fahrozi mengatakan, literasi keuangan merupakan fondasi utama bagi UMKM untuk ‘naik kelas’. Dengan keberadaan UMKM yang kuat akan semakin meningkatkan ketahanan dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Dengan memahami pengelolaan keuangan, UMKM dapat meningkatkan kapasitas bisnisnya dan membuat keputusan yang lebih cerdas. Pelaku usaha juga makin lihai dalam mengoptimalkan arus kas, memperluas akses ke pendanaan, hingga menciptakan stabilitas yang berkelanjutan.

“Maka agar UMKM dapat mencapai potensi ini, diperlukan kolaborasi berbagai pihak, seperti entitas bisnis, akademisi, dan masyarakat. Seperti yang telah dilakukan oleh KB Bank, PPM School of Management, dan Yayasan Gugah Nurani Indonesia dalam meningkatkan literasi keuangan bagi pelaku UMKM di Kecamatan Cibitung. Sinergi ini menjadi langkah nyata untuk mendorong UMKM naik kelas dan memperkuat ekonomi nasional,” papar Achmad.

Baca juga: 50 Persen UMKM RI Manfaatkan Teknologi Digital, Untuk Apa Saja?

Sejumlah materi menarik disampaikan dalam acara tersebut. Mulai dari pelatihan keuangan, pelatihan digital marketing, hingga materi pendanaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pelaku UMKM. Peserta yang hadir terlihat antusias mengikuti berbagai materi yang disampaikan di acara literasi keuangan tersebut.

Mengingatkan lagi, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KB Bank untuk mendukung program Literasi Keuangan yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Ke depan, KB Bank berkomitmen semakin banyak memberikan kontribusi dalam menciptakan komunitas UMKM yang melek finansial dan berdaya saing tinggi. Salah satunya melalui rangkaian program edukasi keuangan yang sudah menjadi komitmen perseroan. (*) RAL

Galih Pratama

Recent Posts

Naik 4 Persen, Prudential Indonesia Bayar Klaim Rp13,6 Triliun per Kuartal III-2024

Jakarta - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III-2024.… Read More

41 mins ago

Kebebasan Finansial di Usia Muda: Tantangan dan Strategi bagi Gen-Z

Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More

60 mins ago

BPS Catat IPM Indonesia di 2024 Naik jadi 75,08, Umur Harapan Hidup Bertambah

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More

1 hour ago

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raih Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III-2024

Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More

2 hours ago

Utang Luar Negeri RI Naik di Triwulan III 2024, Tembus Rp6.797 Triliun

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More

2 hours ago

Wamenkop Ferry: Koperasi Susu Boyolali Harus jadi Pelaku Industri Pengolahan

Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More

3 hours ago