News Update

Kasus Allianz : Ada Potensi Nasabah Lakukan Fraud

Hotbonar sendiri mengkritisi peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam kasus ini. Ia berharap sikap OJK dalam kasus ini harus lebih proaktif turun tangan. Paling tidak Dewan Komisioner OJK bisa memanggil pihak Allianz di dampingi EPK edukasi dan perlindungan konsumen. Karena pengaruhnya ke bisnis asuransi sangat besar dan itu harus dijelaskan ke pihak AAJI secara transparan kepada publik via berbagai media.

“Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia juga harus turun tangan. Adakan konfrensi pers bersama Allianz dan juga Badan Mediasi Asuransi Indonesia,” jelasnya.

Pihak manajemen Allianz sendiri saat dikonfirmasi Infobank menyatakan, bahwa pihaknya senantiasa menghormati hak para nasabahnya, terutama terkait dengan manfaat klaim. Bahkan, Head of Corporate Communications Allianz Indonesia, Adrian DW mengatakan, pihaknya selalu bertindak sesuai dengan ketentuan di dalam polis dan menurut hukum dan peraturan yang berlaku. Seluruh permohonan dan keberatan dari nasabah juga diperlakukan sesuai dengan hal tersebut.

“Allianz mengetahui perihal keberatan salah satu nasabah kami, namun saat ini belum dapat memberikan komentar lebih lanjut terkait proses yang sedang berjalan,” jelas Adrian. (Baca juga : Ini Jawaban ALlianz ATas Tuduhan Persulit Klaim)

Seperti diketahui, nasabah Allianz yang bernama Ifranius Algadri telah melaporkan pihak Allianz karena merasa dipersulit saat meminta klaim biaya perawatan rumah sakit. Dalam kasus ini pihak Allianz selalu meminta catatan medis lengkap dari rumah sakit sebagai syarat untuk mencairkan atau klaim. (*)

 

 

Editor: Apriyani K

Page: 1 2

Dwitya Putra

Recent Posts

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

7 hours ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

8 hours ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

8 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

8 hours ago

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

9 hours ago

IIF Raih Peringkat Gold Rank pada Ajang Penghargaan ASRRAT

Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) kembali meraih peringkat "Gold Rank" dalam ajang Asia… Read More

9 hours ago