News Update

Kadin Optimis 2 Tahun Capai Target Peringkat 40 EoDB

Jakarta — Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Roeslani mengungkapkan, pihaknya cukup optimis Indonesia akan meraih peringkat 40 untuk kemudahan berusaha atau Ease of Doing Business (EoDB) yang dirilis oleh Bank Dunia. Tak tanggung-tanggung, dirinya memproyeksikan peringkat tersebut dapat diraih pada kurun waktu dua tahun mendatang.

“Kita ingin capai peringkat 40 untuk EoDB tersebut dan presiden telah mengungkapkan itu berkali-kali dan kita yakin akan sampai itu dalam dua tahun,” ungkap Rosan dalam acara Indonesia’s Ease of Doing Business Improvement: Continous Reform for Better Investment Climate di Kantor BKPM Jakarta, Senin 6 November 2017.

Dirinya menyebut, keyakinan tersebut muncul karena melihat respon dan kinerja pemerintah yang terus mendukung kemudahan iklim berusaha dengan menyederhanakan regulasi berinvestasi serta izin berusaha.

“Yang pengusaha inginkan itu kepastian dan kita apresiasi pemerintahan merespon dan itu sangat menguntungkan iklim investasi di Indonesia. Di sisi lain dalam beberapa tahun ini pemerintahan juga telah menyederhanakan aturan,” ungkap Rosan.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga terus menyuarakan keluhan para pengusaha yang masih terhambat pada perizinan yang berada di wewenang pemerintah daerah. Dirinya ingin kedepan harmonisasi antara pemerintah daerah dan pusat dapat terjalin dengan baik.

“Tantangan yang masih kita hadapi ialah harmonisasikan pemerintah pusat dan daerah, karena ini merupakan tantangan besar. Bayangkan sudah dapat izin di pemerintah pusat namun kita masih sering terhambat di izin daerah,” tukas Rosan.

Seperti diketahui, Bank Dunia dalam laporannya terkait kemudahan berbisnis (Ease of Doing Business/EODB) 2018, menaikkan peringkat Indonesia ke posisi 72, atau meningkat 19 peringkat dibandingkan posisi 2017 yang hanya di posisi 91. Berdasarkan laporan Bank Dunia tersebut, Indonesia mengantongi skor 66,47 atau naik 2,25 dibanding tahun lalu. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

53 mins ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

3 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

4 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

4 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

7 hours ago

Strategi Asuransi Tri Prakarta Perkuat Layanan bagi Nasabah

Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More

7 hours ago