Headline

Kadin Keluhkan Swasta Tak Dilibatkan Pembangunan Infrastruktur

Jakarta – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengeluhkan belum banyaknya BUMN yang melibatkan perusahaan swasta untuk mengerjakan proyek infrastruktur. Padahal, menurut Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Konstruksi dan Infrastruktur Erwin Aksa, ketentuan sinergi tersebut sudah diatur oleh pemerintah.

“‎Perusahaan jasa konstruksi BUMN didorong mengerjakan proyek strategis, dan keluhan pengusaha di daerah bahwa proyek yang skala menengah banyak dikerjakan kawan-kawan di BUMN‎, padahal harus sinergi,” ujar Erwin di Jakarta, Rabu, 6 April 2016.

‎Oleh sebab itu, pihaknya meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempertegas pelaksanaan sinergi dengan swasta. Hal ini sejalan dengan pembangunan infrastruktur strategis ada dalam pengawasan Kementerian PUPR.

Jika perusahaan-perusahaan swasta dilibatkan dalam pembangunan proyek strategis, dirinya memastikan, bahwa daya saing perusahaan swasta tersebut bakal meningkat. Selain itu juga bakal meningkatkan daya saing Indonesia dibandingkan dengan negara-negara lain.

“Terbukti kalau perusahaan besar mampu menggandeng perushaan kecilan saya yakin 5 tahun ke depannya perushaan itu tumbuh jadi besar,” tukas Erwin.

Menyikapi pernyataan Kadin tersebut, Sekretaris Jendral Kementerian PUPR‎ Taufik Widjodjono mengaku, pihaknya akan mempertegas keterlibatan perusahaan swasta untuk mengerjakan proyek infrastruktur strategis.

‎”Pak Menteri secara tegas melarang BUMN kerjsama dengan BUMN, jadi BUMN harus dengan swatsa, itu tegas.‎ Tahun kemarin mungkin belum efektif, tapi tahun ini akan kita pertegas itu,” tutupnya. (*)

Editor : Apriyani K

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

14 mins ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

57 mins ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

2 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

13 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

15 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

16 hours ago