Ilustrasi: Teknologi AI yang bakal dominasi perkembangan ekonomi dunia/istimewa
Jakarta – JurisTech, perusahaan teknologi keuangan berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) asal Malaysia, mengumumkan kemitraan strategis dengan PT Indocyber Global Teknologi (IGLO) dalam upaya mempercepat transformasi digital di industri keuangan Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan menghadirkan solusi inovatif dalam bidang pembiayaan dan pemulihan kredit yang semakin canggih dan efisien.
Dalam kerja sama ini, JurisTech dan IGLO menawarkan berbagai inovasi berbasis AI, seperti Composite AI Framework, Agentic Workflow, Generative AI, dan Intelligent Document Processing (IDP).
Teknologi ini dirancang untuk membantu institusi keuangan meningkatkan efisiensi operasional, manajemen risiko kredit, serta strategi pemulihan utang. Dengan otomatisasi berbasis AI, nantinya proses peminjaman dan pemulihan dapat dilakukan lebih cepat, akurat dan sesuai regulasi.
Kemudian teknologi ini juga memungkinkan analisis data real-time, otomatisasi alur kerja, serta pengambilan keputusan yang lebih prediktif. Berbasis arsitektur cloud dan composable, teknologi ini mendukung institusi keuangan agar lebih fleksibel, efisien, dan tetap mematuhi standar keamanan serta regulasi industri.
Baca juga: Serangan Siber Berbasis AI Diprediksi Makin Masif, Fortinet Ingatkan Hal Ini
CEO dan Co-Founder JurisTech, See Wai Hun, mengatakan bahwa kolaborasi tersebut merupakan bagian dari ekspansi regional JurisTech di Indonesia, sejalan dengan pertumbuhan pesat layanan keuangan digital di Tanah Air.
“Kami percaya, bahwa AI bukan hanya sekadar alat, tetapi juga game-changer dalam layanan keuangan. Melalui kemitraan dengan PT Indocyber Global Teknologi, kami harap kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam membawa otomatisasi, kecerdasan dan efisiensi ke dalam proses peminjaman dan pemulihan di Indonesia” ucap See Wai Hun dalam keterangan resmi dikutip, Sabtu, 15 Februari 2025.
Dengan pengalaman JurisTech dalam solusi AI dan keahlian Indocyber di pasar lokal, kemitraan ini memastikan teknologi yang lebih mulus dan efektif bagi perbankan serta lembaga keuangan lainnya.
CEO Indocyber Global Teknologi, Bharat Ongso, menambahkan bahwa JurisTech merupakan salah satu mitra tepercaya dalam mendukung industri keuangan di Indonesia.
“Selain itu, fitur utama collection platform yang memanfaatkan solusi berbasis AI, diharapkan dapat mampu mengurangi kerugian kredit dan mengoptimalkan pemulihan utang. Lebih lanjut, Indocyber juga berperan sebagai mitra support dan development lokal bagi JurisTech di Indonesia,“ ujarnya.
Baca juga: 5 Tren Ancaman Siber Berbasis AI yang Patut Diwaspadai di 2025
Dengan kolaborasi ini, JurisTech dan Indocyber optimistis dapat memberikan nilai tambah bagi pengguna akhir (end users) serta mendorong transformasi digital yang lebih luas di sektor keuangan Indonesia. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More