Dia mengungkapkan, peranan komoditas makanan terhadap garis kemiskinan jauh lebih besar bila dibandingkan peranan komoditas bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan). Kontribusi garis kemiskinan makanan terhadap garis kemiskinan Maret 2017 tercatat 73,31 persen. “Kondisi ini tidak jauh berbeda dengan kondisi September 2016 yaitu sebesar 73,19 persen,” jelas Suhariyanto.
Adapun jenis komoditas makanan yang berpengaruh besar terhadap nilai garis kemiskinan di perkotaan maupun di perdesaan adalah beras, rokok kretek filter, telur ayam ras, daging ayam ras, mie instan, gula pasir, kopi bubuk dan kopi instan (sachet), dan bawang merah.
“Sementara untuk komoditi bukan makanan yang besar pengaruhnya adalah biaya perumahan, listrik, bensin, pendidikan, angkutan, kesehatan, dan perlengkapan mandi,” tutup Suhariyanto (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More
Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More
Poin Penting Paramount Land menghadirkan Indica Grande sebagai kawasan komersial baru seluas 1,4 hektare untuk… Read More
Poin Penting UMP DKI Jakarta 2026 resmi naik 6,17 persen menjadi Rp5.729.876, atau bertambah Rp333.115… Read More
Poin Penting PLN mengantisipasi lonjakan pemudik EV saat Nataru 2025/2026, dengan proyeksi pengguna mobil listrik… Read More
Poin Penting Komisi VII DPR RI mendesak pemerintah segera menerbitkan aturan turunan penghapusan KUR, menindaklanjuti… Read More